Rahang Clara mengeras tetapi dia berusaha mengendalikan dirinya sedang Saga dan Lizzy telah pergi dari tempat itu. "Terima kasih Saga karena sudah mau membelaku."
"Kau itu kan pacarku? Wajar bukan kalau aku melindungimu." kata Saga. Lizzy tak bisa berhenti tersenyum dan mengeratkan pelukan dari Saga.
Mereka berdua kembali di dalam mobil untuk menuju ke apartement milik Lizzy. Sesampainya di apartement, Saga membuat Lizzy duduk dengan berhati-hati. "Saga jangan terlalu berlebihan, aku bisa duduk sendiri kok." kata Lizzy merasakan kejanggalan saat Saga berusaha membuat dirinya nyaman.
Saga tak terlihat memperhatikan malah bertanya. "Kau mau makan atau istirahat dulu; biar aku yang akan.."
"Saga berhentilah, aku bisa sendiri. Kau harus pergi menuju perusahaan, ingat rapat." ucap Lizzy mengingatkan janji Saga pada sang Ayah.
"Tetapi bagaimana dengan kau?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com