Sandiwara dan Akting Fita

Albert menertawakan dirinya sendiri, "Alice, kamu benar-benar dibesarkan oleh ibumu, dan kamu semakin seperti dia. Kamu benar-benar putrinya yang baik." Lalu, Albert berbalik dan pergi.

Pada saat ini, semua orang mengepung Alice, dan Alice masih mengatakan itu, tidak mengakui bahwa Albert adalah ayahnya. Darah Albert berdarah di tubuhnya, dan dia merasa itu memalukan.

Keluarga Subroto tiba-tiba mendapat masalah besar. Nyonya Subroto dan Mariska sama-sama sangat cemas. Nyonya Subroto Tua bahkan tidak repot-repot keluar untuk bermain kartu. Nyonya Barto ada sesuatu yang harus dilakukan hari ini, jadi dia tidak tahu sebelumnya, jadi dia tidak mau. Mariska melakukan hal yang sama, setelah menonton berita hari ini, dia tinggal di rumah.

Dia ingin menunggu orang tuanya kembali dan memberitahu dia hasilnya. Setelah Albert dan Fita kembali, Fita yang ditampar wajahnya masih merah dan bengkak. Siapa yang mengalahkannya?" Nyonya Subroto merasa kasihan pada menantu Fita.