webnovel

10 Chef Khusus

Perlahan-lahan, Hanum tersenyum dan melihat ke arah chef yang jago masakan Sunda.

"Aku ingin minum semangkuk telur yang diawetkan dan bubur daging tanpa lemak , silakan." Koki masakan Sunda terdiam sejenak, seolah dia tidak menyangka permintaan Hanum begitu rendah.

"Bisakah itu dilakukan?"

Hanum memandang koki sejenak, dan juga sejenak. Mungkinkah dia memiliki permintaan yang tinggi?

"Aku bisa melakukannya, Nona Hanum, harap tunggu sebentar."

Semua koki dan kepala perawat keluar.

Hanum menghela nafas lega, Ya Tuhan, ini pertama kalinya dia melihat pertempuran ini, dan dia ketakutan setengah mati.

Di malam hari, saat Alvin datang, Hanum sedang minum bubur.

Melihat Alvin datang, Hanum tersenyum dan melambai.

"Alvin, datang dan cicipi bubur ini. Enak."

Melihat mata Hanum menyipit sambil tersenyum, Alvin tersenyum di sudut mulutnya dan berjalan mendekat.

"Apa yang kau lakukan untuk membuat rubah kecil kita begitu bahagia?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com