andi yang merasa melambung ke udara karna seorang gadis cantik nan seksi merangkul lengannya sambil bersandar di bahunya. dan berjalan perlahan menyusuri pantai.
semakin jauh mereka melangkah. semakin jauh pikiran andi melayang layang...
meskipun andi sudah sering merasakan adegan panas dengan wulan. dan sedikit menantang dengan fitri.. namun kali ini dengan mirna.. jantungnya jauh lebih kencang saat berdebar. jiwanya meronta-ronta..pikirannya kacau balau..dan tangannya bergetar hebat..
miran merasakan semua ekspresi andi padanya.. namun tetap cuek dan terus mengajak andi mengobrol .otak andi sedang tidak waras dengan kehadiran sosok mirna yang begitu mendebarkan baginya..
namun demikian. andi tetap menahan niatnya ..jika mengikuti nalurinya . ingin sekali andi menggendong mirna bak anak umur 5 tahun . dan membawanya berlarian.. namun ia menahan keinginan itu. karna takut mendapat tamparan pedas dari mirna...andi masih mengingat tamparan mirna yang membuat telinganya ber desing. dan membuat wajahnya seakan terbakar api..
hingga andi masih menahan semua tindakan konyolnya...dan merusak suasana yang indah ini .andi membiarkan mirna melakukan apa pun pada nya. karna semua itu menguntungkan baginya .
mirna tau benar. apa yang ada di pikiran seorang play boy.. hingga mirna memprovokasi nya dengan senang..namun mirna tetap siaga kalau-kalau andi mencoba bertindak d luar batas.. ia akan melayangkan tendangan mematikannya ke arah selangkangan andi .
jelas itu akan membuat andi tersungkur kan..??...
pikiran mirna juga melayang-layang saat memikirkan cara dia menghajar lelaki tak tertandingi ini..hingga terkadang mirna tertawa sendiri tampa di sadari andi ..
matahari mulai tenggelam. mereka menghabiskan waktu tampa terasa. mereka kembali ke pondok nya semula. dan memandang matahari akan tenggelam di hamparan laut nan luas itu..
perlahan matahari membesar menyinari alam dengan cahaya kemerahannya .. dan perlahan tenggelam seakan di telan oleh lautan.. hingga matahari tak terlihat lagi. dan alam mulai gelap. namun sekitaran pantai masih tetap ramai. dengan kelap kelip lampu di berbagai warung dan bangunan penginapan di sekitaran pantai. menambah keindahan malam ..
mirna tenggelam dengan suasana malam yang indah di pantai itu..dan memeluk andi di sampingnya . kemudian menyandarkan kepalanya di bahu andi. andi yang tak mau melepas kesempatan. merangkul mirna . hingga kepalanya tersandar di dada kanan andi. mencium aroma tubuh andi. yang wangi aroma anggrek bulan. .
"wangi sekali..parfum apa ini..?" batin mirna .namun tak menanyakan ke andi. karna tak ingin membuat andi semakin besar kepala..
andi mengelus lembut lengan mirna hingga ke bahunya . mirna yang merasakan kehangatan belaian andi, mengarahkan wajahnya ke wajah andi kemudian tersenyum. membuat dada andi bergejolak. hingga mirna mendengar degupan jantung andi dengan jelas.. mirna tersenyum penuh kemenangan. lelaki ini telah terpedaya olehnya..
mirna kemudian meletakkan tangan mungilnya ke paha andi dan mengelusnya perlahan.. membuat andi semakin tidak tahan.. namun mirna tak berhenti di situ.. tangan jahil mirna terus naik dan naik. hingga menyentuh area terlarang.
tak sengaja tangan mirna terasa ter tendang sesuatu dari dalam celana andi..mirna sedikit kaget. namun memberanikan diri menyentuhnya lagi. dan sedikit meremasnya..mirna tertawa geli..
sementara tangan andi bergetar menahan derita yang ia alami karna takut bertindak berlebihan..
semakin lama mirna semakin menjahili andi dengan merebahkan tubuhnya. ke paha andi. dan menggeser wajahnya ke perut andi.. hingga kepala mirna menekan benda keras andi dengan sengaja..
andi sudah berada di puncak kesabarannya.. tangannya sudah tidak tahan .dan meremas pantat mirna. dengan lembut. membuat mirna terbangun dengan cepat. raut wajah andi berubah suram dan tertunduk seperti anak berumur 5 tahun yang sedang di marahi ibunya.. sementara mirna hanya tersenyum penuh kemenangan..
andi tak menyadari jika semua ini, adalah kejahilan mirna semata.. andi hanya meminta maaf dengan tertunduk lesu.. namun mirna tersenyum dan mengangkat kepala andi kemudian melabuhkan nya kedalam pelukannya..
andi menghirup aroma tubuh mirna yang berupa mawar merah..aroma yang manis..dan sejuk..andi kini puas telah membenamkan wajahnya di pegunungan yang indah milik mirna.. mirna mencoba melepaskan pelukannya. namun andi tak ingin melepaskan.. hingga mirna memberinya waktu sebentar. namun seperti yang mirna duga..
manusia ini jika di beri hati. maka akan meminta jantung...
"sudah cukup..aku pegal.." pinta mirna dengan lembut . sambil melepaskan pelukannya..
andi dengan menurut melepaskan pelukan nya. padahal andi sangat tidak rela..
"sudah malam. ayo kita pulang. " ajak mirna sambil tersenyum .
andi beranjak dari duduk nya dan merangkul tubuh mungil mirna ..baik lah tuan putri..mari kita pulang..... sambil menghela nafas panjang..
mirna tersenyum tak henti-henti. membuat andi kesal..
"berhenti lah menebar senyuman maut mu.. itu membuatku linglung tak berdaya ." cibir andi kesal.
mirna tertawa lepas sambil mencubit mesra perut andi.. membuat emosi andi semakin membesar..namun tidak di perlihatkan sama sekali.
mirna lalu berhenti sejenak. dan menghadapkan tubuhnya hingga berhadapan dengan andi. wajah mereka kini berhadapan dengan sangat dekat..mirna yang sudah puas mengerjai andi seharian merasa kasihan. dan menciumi bibir andi. membuat andi terkejut dan kaku seketika..
mirna melepaskan ciumannya. hingga andi baru bergerak..
"bodohnya aku... mengapa akau malah kaku.." maki andi pada dirinya sendiri dalam hati..
andi kemudian menarik kembali tubuh mirna kedalam pelukannya. dan mencumbu mirna hingga mirna yang kaku dan tidak melakukan perlawanan sama sekali. ini jelas memberi kesempatan besar pada buaya buntung itu melakukan aksinya..bibir andi tak berhenti melumat bibir mungil mirna. mirna hanya memejamkan mata dan meremas pinggang andi.. .sambil berjinjit lebih tinggi.. membuat andi semakin bersemangat mengulum bibir yang selama ini ia dambakan.
tangan andi juga menyapu paha mulus mirna di kegelapan malam hingga meraba bokong montok yang indah itu.. merasa ada bahaya yang mengintai area terlarang mirna.. mirna pun segera mendorong tubuh andi dengan kasar..
"sudah.. seharusnya kamu sudah puas. menikmati bibir manis ku kan..?" ejek mirna menggigit bibirnya menahan tawa.
andi kembali tertunduk dan menggaruk kepalanya yang tak gatal.. lalu melangkah kearah motornya yang terparkir tidak jauh ..
di perjalanan pulang. mereka tak mengeluarkan sedikit pun suara. namun tangan jahil mirna masih meraba-raba dada dan perut andi dengan kedua tangannya. pelukan hangat meskipun dari belakang. membuat andi tersenyum bahagia.. dan sesekali mengelus tangan mirna yang masih aktif bermain di dada andi. namun mirna sekaki lagi mempermainkan andi.
mirna memukul tangan andi yang mengelus tangannya.. andi kemudian memegang setir motor dengan kedua tangan nya sambil mengomel dalam hati.
"benar - benar nenek sihir ini...dia dengan bebas menggerayangi tubuhku.. tapi memegang tangannya sedikit saja langsung memukul.. " batin andi ..
tiba saatnya mirna berada di depan rumahnya. rumah mirna yang biasanya di kelilingi penjaga. kini menjadi sangat sepi.. ayahnya masih di rumah sakit ..sementara semua anak buahnya entah kemana..
mirna turun dari motor. dan dengan lembut mencium bibir andi yang masih duduk di jok motor. sehingga membuat andi tak mampu berbuat banyak..
andi hanya mampu menerima ciuman dan sedikit membalasnya.. namun ketika andi ingin mengulum bibir manis mirna.. mirna langsung melepaskan diri dan tertawa sembari mengejek andi.
"dasar rakus.. apa kau bermaksud menelan bibir ku yang imut ini.. " sambil tertawa. mirna berlari menuju pintu rumahnya dan melambaikan tangan mengusir andi..
andi pun tak ingin berlama lama di permainkan oleh gadis itu. kemudian menancap gasnya. dan berlalu pergi sambil melambaikan tangannya.
mirna tersenyum bahagia. dan menggelengkan kepalanya.. meskipun mengorbankan ciuman pertamanya. namun mirna tak merasa di rugikan.