2.Keseharian Anak Pelajar

Sudah lewat dari seminggu sejak Alex masuk ke universitas, sekarang Alex lagi dedepan ruangan kelasnya sambil nongkrong nikmatin wifi, dan ngobrol sama temen temennya.

"Gas tugas dari pak Hendrik udah selesai belom?? kalo udah liat dong"..Alex memasang muka melas biar dapet contekan tentang tugas.

"Ahh kamu mah kebiasaan sih Lex, tugas di tinggal maen mulu, tugas tuh nomer 1 kalo kamu mau lulus lebih cepet"..omel Bagas sambil memberikan tugasnya pada Alex.

"haha sorry sorry Gas, habisnya anak kosku ngajak meluar mulu"..merasa bersalah sambil meminta maaf " dan thanks tugasnya Gas"..ucap Alex

"Ya sama sama, dan lagi kalian semua udah pada selesai tugasnya?"..tanya Bagas pada Elise dan Lingga.

"Kalau aku udah selesai Gas"..ucap Elise.

"Sama aku juga udah selesai, lagipula dikosan gaada kerjaan mending gunain waktu buat ngerjain tugas biar cepet selesai"..ucap Lingga, karena dia tau sifat pak Hendrik seperti apa jika tugasnya belom selesai "lagian kamu sendiri kan tau, pak Hendrik orangnya nyeremin kalo menyangkut soal tugas".

"ya bener juga kata kamu, pak Hendrik emang nyeremin, aku pernah kena omelannya sekali"..ucap Alex.

Sedang asik asiknya mengobrol, tiba tiba ada seseorang yang berjalan menghampiri kelompok Alex.

"Permisi, apa saya boleh ikut nongkrong sama kalian"..tanya seorang gadis yang menghampiri kelompok Alex.

"Oh boleh boleh"..jawab mereka berempat serempak.

"Kenalin namaku Merlinda"..ucap Merlin.

"Bagas, Elise, Lingga, Alex"..ucap mereka satu persatu.

"Bukannya kamu anak jurusan komputer ya"..tanya Alex karena di tau Merlin anak jurusan komputer, Alex juga sudah sedikit naksir sama Merlin karena wajahnya yang cantik serta badannya yang ramping seperti model.

"Ahh iya benar saya anak jurusan komputer"..ucap Merlin.

"ah yasudah duduk sini disampingku"..ucap Elisa.

Sudah sejam sejak kehadiran Merlin ke kelompoknya Alex, entah kenapa kedatangan Merlin malah menambah keramaian, rasanya makin ramai malah makin mengasikkan.

Sudah waktunya pelajaran selanjutnya mereka berpisah kekelas masing masing, dan tidak lupa Alex mengajak kelompoknya untuk keluar nanti malam dan mereka pun setuju. Karena hidup dikosan setiap hari tanpa keluar itu membosankan.

...........

"Haaaahh, lelahnya kupingku mendengar ceramah pak Hendrik berjam jam"..keluh Alex, dia tidak bisa membantah ceramah dosennya karena dosen adalah pembimbing untuk menuju kesuksesan.

"Ya mau ga mau harus mendengarkan pak Hendrikkan"..ucap Bagas degan santai karena dia sudah terbiasa dengan ceramah panjang lebar.

"Ya bener Alex, kamu harus dengerin biar cepet ngerti kalo nanti dikasih tugas lagi dari pak Hendrik"..ucap Elisa.

"Kalau kamu ga dengerin nanti repot sendiri loh, kalo menyangkut masalah tugas"..ucap Lingga.

Akhirnya mereka berpisah kearah masing masing dari kosannya, kosan Alex lebih deket dari universitasnya jadi Alex tinggal jalan kaki aja sampai. Sedang kan teman temannya sedikit agak jauh dari kosannya.

"Alex nanti malem keluar kecafe yuk, sama anak anak udah pada mau tuh"..ucap teman kosan Alex bernama Nathan.

"Maaf Than aku udah ada janji sama temen kampusku buat keluar nanti malem"..ucap Alex sambil meminta maaf karena sudah memiliki waktu dengan teman kampusnya.

"Aihh ngapain minta maaf, santailah kita bisa keluar kapan sajakan." ..ucap Nathan yang baik hati.

Alex tidak lupa memberi kabar grup chatnya yang khusus untuk kelompok Alex, Bagas, Lingga, Elisa dan teman baru Merlin. Alex mengirim pesan untuk tempat ketemuan nanti malam, dimana dan jam berapanya sudah di tentukan di grup chatnya.

Sudah menjelang malam banyak sekali chat masuk digrupnya " ahhh rame sekali nih handphone ada apaan sih " akhirnya Alex mengambil handphonenya dan melihat ada sekita 50 pesan yang terdir dari teman teman yang sudah berjanji keluar dengan Alex.

Alex malah hampir lupa dengan janjinya, untung ada banyak chat yang masuk jadi keinget lagi.

Alex segera cepat cepat mempersiapkan diri untuk berkumpul ditempat yang dijanjikan didepan fakultasnya sendiri.