webnovel

Beritahu Dia, Namaku Ka’er

Editor: Wave Literature

Nyonya Zhang melihat sepasang ayah dan anak itu, dia sudah tahu kalau apapun yang dia katakan tidak akan berguna. Akhirnya dia memilih untuk naik ke atas dengan raut wajah yang tampak dingin.

Zhang Mingxi menatap punggungnya lalu menyalakan sepuntung rokok dengan kesal.

"Kak Mingxi, ada apa denganmu?" Tanya Shen Anan begitu masuk dan melihat Zhang Mingxi sedang duduk di sofa sambil merokok dan mengerutkan dahi.

Melihat Shen Anan, Zhang Mingzi pun berdiri dan menyambutnya dengan mata berbinar, "Anan, apa kamu sudah bertemu dengan Tuan Ka'er?"

"Sudah," jawab Shen Anan dengan suara pelan. Matanya yang menunduk terlihat bersemangat, "Ayo kita ke ruang kerja untuk membicarakannya."

Lantai dua, ruang kerja.

Setelah video itu diputar, terlihat sebuah ruangan putih di layar, di dalam ruangan itu berdiri seseorang yang sedang membelakangi layar.

"Tuan Ka'er." Ujar dua orang itu dengan hormat.

Suara orang itu terdengar tua dan serak, "Guoji Center mengutus seseorang bernama Xie Zhengyuan untuk datang ke Kota Qing, orang itu cukup handal. Bagi kalian, dia termasuk tokoh yang sulit untuk didekati. Kalau kalian bisa menarik perhatiannya, itu akan sangat membantu bagi kita."

Suaranya terdengar sangat datar, terkesan santai dan tidak terlalu menghormati Xie Zhengyuan.

Zhang Mingxi dan Shen Anan terlihat saling bertatapan, mereka melihat keterkejutan di mata masing-masing. Walaupun mereka belum begitu memahami Guoji Center, tapi saat teringat akan mobil hitam misterius yang waktu itu mereka lihat …

Mana mungkin orang biasa bisa berhubungan dengan tokoh seperti itu?

Tapi Ka'er sama sekali tidak memedulikan Xie Zhengyuan.

"Tapi Tuan Ka'er, bagaimana kalau Guru Xie tidak menerima tawaran ini?" Tanya Zhang Mingxi sambil menahan rasa antusias di hatinya, wajahnya terlihat penuh hormat.

"Tidak mau menerima?" Ka'er tertawa pelan lalu berkata, "Kalau begitu suruh dia untuk menemuiku, bilang kalau aku bersedia menerimanya sebagai murid, dan bisa membantunya mencapai puncak pusat keuangan Guoji Center. Ini merupakan tujuan semua orang di pusat keuangan Guoji Center, beritahu dia …. namaku Ka'er."

Beritahu dia … namaku Ka'er.

Ucapannya tersebut tidak akan bisa diucapkan oleh orang yang kepercayaan dirinya tidak begitu tinggi.

Shen Anan melihat Zhang Mingxi menghubungi Zhang Zheng, kemudian menghubungi berbagai perusahaan besar di Kota Qing. Setelah itu dia terlihat mengepalkan tangannya, "Su Huiqing, aku sudah bilang kan, suatu hari nanti, kamu pasti akan kehilangan status Nona besar Su milikmu."

Setelah itu, Zhang Mingxi terlihat menelepon seseorang, "Ayah, jual semua saham Keluarga Su yang ada di tanganmu …Kenapa? Tentu saja karena Keluarga Su sudah akan bangkrut, saham-saham itu sudah tidak berguna lagi."

**

Kediaman Keluarga Su.

Su Huiqing menendang pintunya sendiri dan menarik sebuah kursi untuk Tuan besar Yu, kemudian dia mengeluarkan sebungkus ramuan obat, "Kakek Yu, berendamlah selama beberapa hari lagi, pembuluh darah yang tersumbat akan lancar."

Setelah mendengar ucapan tersebut, Kakek Yu tampak terdiam dan tidak bergerak, begitu juga dengan Yu Xiangyang.

Melihat hal ini membuat Su Huiqing merasa heran, dia lalu meletakkan obat itu di samping kemudian bersandar di kursi dengan santai.

Dia menoleh menatap Yu Xiangyang, "Bicaralah."

Sperti biasa, satu kata, sangat datar.

Tapi kata-katanya selalu terasa dalam. Kalau bukan karena dia sudah lama berada di posisi pemimpin, pasti dia tidak akan memiliki wibawa yang sangat kuat seperti ini!

Tuan besar Yu tampak menunduk dan memaksakan diri untuk tersenyum, kemudian dia mengeluarkan secarik kertas dari dalam sakunya dengan tangan gemetar.

Pantas saja cucunya yang selama ini keras kepala bisa sepatuh ini dengan orang di hadapannya tersebut.

"Hari ini aku datang mencarimu." Dia mengeluarkan secarik kertas itu dan memberikannya pada Su Huiqing. Saat menatap gadis itu, mata Kakek Yu terlihat bergetar.

Su Huiqing mencondongkan tubuhnya perlahan lalu mengulurkan tangannya untuk mengambil kertas tersebut, ada dua baris simbol yang terlihat di matanya.

Tulisan yang sangat familiar, satu tangannya bertumpu di meja sementara yang satu lagi memegang kertas, sudut bibirnya tampak tersenyum santai, "Maksud Kakek simbol aneh yang aku gambar ini? Kenapa? Apa Kakek menyimpannya untuk menertawakanku?"

"Ini bukan simbol aneh!" Ujar Tuan besar Yu sambil berdiri, "Jelas-jelas ini adalah bahasa khusus yang dipakai di medan perang Guoji Center!"

Mendengar ucapan tersebut membuat Su Huiqing mendongakkan kepalanya.

Dia menatap Tuan besar Yu lalu perlahan menegakkan tubuhnya dan tidak lagi terlihat santai.

Kedua mata hitamnya terlihat semakin dalam, dia meletakkan kertas itu di meja dengan tenang, "Yu Xiangyang, kamu keluar dulu."

Nada bicara memerintahnya itu membuat Yu Xiangyang yang penasaran juga tidak berani membantah. Dia kemudian menutup pintu dan keluar dari kamar Su Huiqing.

"Kamu …adalah orang dari Guoji Center?" Setelah cucunya pergi, Kekek Yu menatap Su Huiqing dengan dada kembang kempis.

Su Huiqing berdiri lalu berjalan ke sisi jendela, dia membuka jendela dan menunduk, angin yang sedikit dingin berhembus meniup rambutnya, kemudian dia menjawab dengan nada dingin, "Bukan."

Paling tidak, identitasnya yang sekarang memang bukan.

"Tapi." Dia bersandar ke ambang jendela lalu menoleh, "Kelak akan."

Nada bicaranya sangat datar, tapi penuh dengan rasa percaya diri sampai Tuan besar Yu tercengang saat mendengarnya.

Su Huiqing mengambil permen karet dari sakunya dan membukanya, kemudian dia berkata dengan santai, "Ceritakanlah, bagaimana kamu mengenal huruf ini. Awalnya aku kira seluruh orang di Kota Qing, selain Guru Xie, tidak ada yang mengenalinya."

"Sebelum Keluarga Yu datang ke Kota Qing, kami adalah cabang keluarga dari pusat keuangan." Jawab Tuan besar Yu sambil mengambil gelas di sampingnya dan melanjutkan, "Kemudian terjadi beberapa hal yang membuat kami diusir …"

"Apakah racun di tubuh Xiangyang juga diberikan oleh keluarga utama kalian?" Su Huiqing tidak menunggu Tuan besar Yu melanjutkan perkataannya dan langsung memotong pembicaraannya.

Tuan besar Yu mengangguk dengan wajah yang tampak sedang mencela dirinya sendiri.

"Keluarga yang memiliki usaha obat di Guoji Center setahuku hanya Keluarga Ye saja, aku tidak pernah mendengar tentang Keluarga Yu." Su Huiqing menyahut sambil memasukkan permen karet ke mulutnya.

Keluarga Ye? Tuan besar Yu pun tampak tercengang.

Dia tidak pernah mendengar hal itu.

Su huiqing meliriknya dan tertawa lirih, "Tidak apa-apa, ayo kita keluar."

Keluarga Ye adalah sebuah keluarga rahasia di Guoji Center, orang Guoji Center pun juga jarang yang tahu tentang keluarga tersebut, jadi wajar kalau Tuan besar Yu tidak mengetahuinya.

Mereka berdua turun, Tuan besar Yu menatap cucunya yang terlihat iri lalu menepuk bahunya, "Cucu baik, perkembanganmu sangat pesat."

Yu Xiangyang yang tiba-tiba dipuji tanpa melakukan apapun seketika terlihat bingung, apa-apa an ini? pikirnya.

Kakeknya tidak menjelaskan apapun, dia hanya menatap punggung Su Huiqing, "Orang itu, sangat misterius …"

"Zhang Mingxi sekeluarga sedang berusaha sekuat tenaga untuk mencari koneksi dengan orang Guoji Center, menurutmu bagaimana reaksi mereka kalau tahu menantu yang mereka buang ini memiliki hubungan yang dalam dengan Guoji Center?" Ujar Tuan besar Yu sambil menatap cucunya dan tersenyum, "Zhang Mingxi seleranya rendah, tapi kamu hebat juga, benar-benar hebat."

"Tentu saja," balas Yu Xiangyang sambil meraba rambutnya sendiri, "Keluarga Zhang sangat keterlaluan, kita langsung saja membantu kekurangan dana Su Group untuk membuat marah Keluarga Zhang!"

"Untuk sementara ini tidak perlu." Kata Tuan besar Yu sambil menatap Su Huiqing yang berbelok, dia lalu tersenyum sinis, "Terlihat jelas kalau Nona Su mau membersihkan kekuasaan di Kota Qing, dan menyisakan waktu untuk menjebak orang dengan lebih baik."