Dia sudah memiliki Lu Beixiao di dalam hatinya. Bagaimana mungkin instruktur-instruktur itu bisa menarik perhatiannya?!
Ye Qiao terus menunggu telepon dan terjaga hingga larut malam, namun ternyata pria itu tidak menghubunginya sama sekali.
Selama pelatihan berlangsung, para siswa tidak diizinkan menggunakan alat komunikasi, sehingga Ye Qiao meninggalkan ponselnya di asrama. Berpikir bahwa dia mungkin melewatkan panggilan telepon dari kekasihnya itu membuat hati Ye Qiao gusar, sampai-sampai ingin rasanya dia berpura-pura sakit dan keluar dari kamp pelatihan untuk mencari pujaan hatinya itu!
Dia tidak percaya jika Lu Beixiao belum kembali. Akan tetapi, ketika Ye Qiao bertanya pada Lu Xiaogun, putranya itu juga tidak mau memberitahunya! Kedua lelaki itu memang memiliki sifat yang menyebalkan! Namun bagaimanapun juga, keduanya adalah cahaya jiwa bagi Ye Qiao.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com