163 KEHADIRAN PRASAJA

Saat mereka sedang berpelukan, tiba-tiba pintu kamar Alivia terbuka. Mereka berdua terkejut dengan seseorang yang membuka pintu tiba-tiba.

"Aduh masih sore udah peluk-pelukan aja kalian." celetuk prasaja yang baru saja datang.

"Ayah ini datang-datang tidak mengucap salam asal nyelonong aja." gerutu Astha.

"Memangnya kenapa sih? kalau tidak seperti ini mana Ayah tahu kalau kalian ternyata sudah saling mencintai."

"Laki-laki tua ini Sok tahu. Dari dulu juga kami saling mencintai."

"Ayah bukan sok tahu Astha. Tapi Ayah melihat dengan mata kepala ayah sendiri kalau kalian saling berpelukan berarti tandanya kalian saling mencintai."

"Ya malah bagus kan, Yah. Bukannya seperti ini yang Ayah inginkan?"

"Sudah-sudah Abang, tidak usah bertengkar dengan ayah." ucap Alivia menengahi.

"Wah sekarang Alivia sudah punya panggilan sayang untuk kamu Astha?" ucap Prasaja.

"Iya Ayah. Kenapa mau meledek juga seperti Segara?" gumam Astha.

"Kenapa Segara meledek kalian?" tanya Prasaja.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter