webnovel

Sebuah kenikmatan bagi Rizam dan Tarenza

"Beneran nih?"

"Bener kok sayang, tidur yuk!"

"Oke"

Namun Rizam yang sudah terbaring dikasur bersama dengan Nafsya langsung memejamkan matanya, tetapi tiba - tiba matanya terbuka lagi lalu langsung dihadapkan dengan tubuhnya Nafsya.

"Sayang... Kalau kamu gak kuat, ayo kita kayak gitu lagi!"

"Gak sayang, aku kan gak punya alat yang kayak gitunya"

Lalu Nafsya pun langsung mengambil alat yang dimaksud didalam Tasnya, dia pun langsung berbicara

"Aku bawa banyak loh"

"Hah? Banyak banget, kamu kapan belinya terus buat apa beli sebanyak itu?"

"Udah lama sih belinya, kalau gak salah setelah satu bulan kita pacaran, aku belinya buat antisipasi kalau kamu mau kayak gitu. Soalnya aku gak mau hamil dulu sebelum nikah, nanti orang mandangnya aku ini cewek yang gak bener"

"Sayang... Kok kamu sampai segitunya, ya aku tahu sejak saat itu aku terkalahkan oleh nafsu"

"Terus sekarang mau kayak gitu lagi gak? Aku siap kok selama kita ada disini, tiap malam kayak gituan"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com