webnovel

Membekas

2 JAM KEMUDIAN - PERTANDINGAN

TELAH SELESAI.

"Kak, boleh foto sama Kakak?" ajuku

mendekati lelaki basket itu.

"Kamu kan istri Mas kenap-"

Aku langsung menutupi mulut suamiku. Di

sebrang sana ada banyak perempuan yang

sedang memperhatikan ku. "Haha, maaf

yaa Kakak nya banyak bacot. Ayo fotoin

gue Cil, cepet!"

"I-iya.."

Cekrek.

"Oke, makasih kak! Sampai jumpa!" tukas ku

melambai lalu menggeret tangan Cila dan

lari keluar dari lapangan basket.

"Hnghh, dasar..." lirih Arhan melihat

istrinya yang lari seperti bebek, lalu..

"Kak, boleh foto sama kakak?"

"Kakak ganteng dehh! Udah punya pacar

belum?"

"Mau foto sama kmu dong Arhan!"

"Kamu ganteng bangett!! Aaaaa! Aku boleh

ngga foto sama kamu??"

***

Nafasku terengah-engah karna lari.

Apalagi dengan Cila yang ku geret juga

tangan nya. Pasti rasa lelah nya menjadi

dua kali lipat.

"Hosh, hoshh... Lo kenapa si?"

"Ma-maaf. Hoshh, hoshh. Lo tau tadi?

Gue di jadiin bahan gibahan karna ngasi

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com