webnovel

Jodoh tak Terduga

Jodoh Tak Terduga. "saya tahu, saya bukan orang baik tidak perlu diperjelas. Saya disini sedang belajar, bukan semua harus berubah secara total saya juga butuh waktu untuk menyesuaikan diri sini." "itu tahu, pergi saja dari sini!" "kenapa harus saya yang pergi, kalau anda tidak suka sama saya ya, anda saja sendiri yang pergi dari sini. disini tidak butuh orang macam anda yang hanya memandang orang sebelah mata, saya tahu ilmu anda lebih baik dari saya namun etika anda tidak memperlihatkan orang berilmu." orang itu dan juga orang yang mendengar itu mematung seketika, termasuk orang sering menghinanya. DOR suara tembakan itu membuat orang panik, takut, teriak. namun tidak dengan satu orang ia dengan santai berdiri tegak sambil menyeringai melihat siapa pelaku. DOR ALISAAAAAAAAA Suara tembakan itu kembali terdengar yang di arahkan ke satu orang. "saya tidak sebaik, se suci yang anda kira tangan saya sudah menghilangkan banyak nyawa, saya seorang psiko, mafia, yang mendapat queen of darkness saya tidak pantas untuk anda yang sempurna ini" "tidak ada manusia yang sempurna, saya akan melengkapi kekurangan kamu dan saya akan menjadi nahkoda, petunjuk, imam yang baik buat kamu"

golden_sunrise01 · Teen
Not enough ratings
3 Chs

Jodoh tak Terduga - PROLOG

"Aneh-aneh aja kamu ini, masa minum obat aja nggak bisa sih?" Tanyanya bingung masa Segede gini nggak bisa minum obat.

"Emang bener kok"sahutnya Mutia

"Terus gimana? Masa digerus sih? Malah pahit dong"ucapnya masih nggak percaya.

Masih pahit kehidupan dari pada obat, bener nggak sih? Obat mah nggak seberapa pahit nya jika dibandingkan dengan kehidupan yang banyak lika-likunya.

"Tenggorokan aku itu mengecil kalau mau nelen obat itu"

Raka tertawa mendengar penuturan istrinya ini mana ada tenggorokan mengecil aneh-aneh aja pikirnya

"Haha ada-ada aja kamu yang mana ada tenggorokan bisa mengecil, astagfirullah"