Coki sampai di halaman rumahnya lalu Coki menghentikan mobilnya Coki membuka sabuk pengaman dan mengambil barang belanjaan di jok belakang lalu Coki membuka pintu mobilnya lalu Coki keluar dari mobilnya dan Coki menutup pintu mobilnya lalu langsung melangkah menuju ke dalam rumahnya
"Gue ngga sabar pengin cepat cepat makan malam sama Alesia dan gue sudah mempersiapkan semua untuk acara lamaran gue besok tapi gue juga harus secepatnya menyiapkan tempat untuk preweding foto pernikahan gue sama Alesia soalnya gue niatnya acara pernikahan gue dua minggu lagi" monolog Coki sambil tetap melangkah menuju dalam rumahnya dan tangan Coki membawa bungkusan perhiasan untuk besok
Saat Bella dan Criss sedang berbincang mengenai rencana pernikaha Coki dengan Alesia tiba tiba pelayan toko perhiasan datang sambil membawa semua bungkus pesanan Criss dab Bella sementara Criss dan Bella langsung menghentikan obrolan mereka begitu melihat pelayan toko perhiasan
"Berapa total semuanya mba" tanya Bella sambil menatap ke arah pelayan toko perhiasan
"Total semuanya dua puluh sembilan juta bu" jawab pelayan toko perhiasan sambil tersenyum menatap Bella lalu Bella mengambil dompet yang ada di tasnya dan mengambil kartu ATM yang ada di dompetnya
"Ini mba" ucap Bella sambil menyodorkan kartu ATM ke pelayan toko perhiasan lalu pelayan toko perhiasan menerima kartu ATM di tangan Bella
"Makasih bu" ucap pelayan toko perhiasan tersenyum ke Bella sambil menyodorkan semua bungkus perhiasan dan mengembalikan kartu ATM milik Bella
"Sama sama mba" jawab Bella sambil menerima semua bungkus perhiasan dan kartu ATM milik Bella yang di sodorkan pelayan toko perhiasan
"Apa sudah di bungkus semuanya mba pesanan saya dan pesanan istri saya" tanya Criss sambil menatap semua bungkus perhiasan di tangan istrinya
"Sudah semua pak" jawab pelayan toko perhiasan sambil tersenyum ke arah Criss
"Makasih mba" ucap Criss sambil tersenyum ke arah pelayan toko perhiasan sementara pelayan toko perhiasan membalas senyuman Criss
"Sama sama pak" jawab pelayan toko perhiasan lalu Criss menggandeng tangan Bella lalu melangkahkan kakinya menuju mobilnya lalu Bella mengikuti langkah kaki Criss sejajar sambil tangan Bella yang satunya lagi memegang semua bungkus perhiasan yang habis di beli tadi
Ridwan melangkahkan kakinya menuju kamarnya untuk berganti pakaian setelah sampai di depan pintu kamar Ridwan langsung membuka pintu kamarnya masuk ke dalam kamarnya lalu Ridwan menutup pintu kamarnya Ridwan melangkahkan kakinya menuju almari untuk mencari jas yang di beli Airin
"Alesia papa senang karena pacaran sama Coki karena papa sangat mengenal Coki dan orang tua Coki serta papa juga mengenal seluk beluk dan latar belakang Coki papa yakin Coki akan selalu berusaha membahagiakan kamu buktinya walaupun kamu belum di lamar oleh orang tua Coki tapi saat kamu minta di belikan semua pakaian atau dress yang ada di mall Coki langsung menurutinya dan saat papa menampar kamu karena papa menganggap kamu sangat keterlaluan Coki membela kamu dan bilang kalau Coki yang minta kamu untuk memilih barang yang kamu sukai dan Coki yang akan membayar barang itu saat kamu menangis karena papa tampar Coki langsung menenangkan kamu dengan cara meluk kamu supaya kamu berhenti menangis dari sikap Coki yang seperti itu papa tahu dia sangat tulus sama kamu Alesia" monolog Ridwan sambil mencari jas yang di belikan Airin untuknya setelah menemukan jas yang di maksud Ridwan langsung mengganti pakaiannya
Saat Coki sampai di pintu depan rumah Coki langsung membuka pintunya dengan sangat hati hati karena Coki tidak ingin di bom pertanyaan oleh seisi rumahnya lalu Coki menutup pintunya kembali saat baru melangkahkan kakinya Coki melihat Laura sedang mondar mandir di ruang tamu lalu Coki bertanya kepada Laura
"Laura apa yang sedang kamu lakukan" tanya Coki sambil menatap Laura yang masih mondar mandir saat mendengar suara seseorang langsung saja Laura melihat asal arah suara tadi
"Kak Coki ingat jalan pulang" tanya Laura sambil melangkah mendekat menuju Coki sementara Coki mengernyit menatap Laura heran
"Laura kakak ngga amesia jadi pasti ingat jalan pulang" jawab Coki sambil tersenyum ke arah Laura sementara Laura membulatkan matanya
"Kak Coki mana pakaian atau dress buat aku" tanya Laura sambil tersenyum dan mengedipkan mata ke Coki
"Maksud kamu apa Laura" tanya Coki sambil mengerutkan keningnya
"Kak Coki aku sudah tahu bahwa kakak mau melamar pacar kakak besok dan kakak tadi menyiapkan semuanya dengan cara membeli semua pakaian atau dress buat Laura dan mama kak Coki juga beli pakaian untuk semua isi rumah ini jadi jangan kira Laura belum tahu semua rencana kak Coki" dengkus kesal Laura sambil memalingkan mukanya dari wajah Coki sementara Coki terkekeh mendengar jawaban Laura
"Laura kamu tenang saja kakak sudah belikan pakaian atau dress untuk kamu" jawab Coki sambil mengecek semua bungkus di tangannya lalu Coki menyodorkan pakaian atau dress yang sengaja di beli buat Laura
"Makasih kak" pekik Laura sambil tersenyum riang menerima pakaian atau dress yang di sodorkan Coki
"Sama sama Laura kakak mau ke kamar dulu" gumam Coki lalu melangkahkan kakinya untuk pergi ke kamarnya karena Laura melihat banyak bungkus barang yang ada di tangan Coki membuat tangan Laura memegang tangan Coki
"Kak Coki belanja banyak pakaian atau dress untuk acara lamaran besok" tanya Laura sambil memegang tangan Coki karena tangan Coki di pegang membuat Coki membalikkan badannya
"Maksud kamu Laura" tanya Coki mengernyit menatap Laura heran sedangkan Laura terkekeh
"Kak Coki ngga usah alasan belum paham kak Coki bawa banyak bungkus barang di tangan pasti kak Coki membeli beberapa pakaian atau dress yang akan di pakai buat acara lamaran besok oh Laura tahu pasti kak Coki berfikir supaya mama dan Laura milih sendiri pakaian atau dress yang di sukai kak Coki pakai repot repot segala" jelas Laura sambil mengedipkan mata ke Coki sementara Coki tertawa terbahak bahak
"Laura semua bungkus barang di tangan kakak itu isinya bukan cuma pakaian atau dress buat kamu dan mama tapi isi bungkus barang di tangan kakak itu isinya perhiasan buat melamar pacar kakak besok soalnya pas di jalan kakak ingat lamaran perlu perhiasan makanya kakak mampir untuk membeli perhiasan tersebut supaya papa sama mama ngga perlu repot repot ngebeliin perhiasan buat acara lamaran besok" jelas Coki panjang lebar sambil tersenyum sumringah menatap Laura sementara Laura membulatkan matanya
"Kak Coki beli semua perhiasan untuk acara lamaran besok tadi papa sama mama juga izin ke Laura mau membeli perhiasan buat acara lamaran besok" pekik Laura sambil menatap ke arah Coki lalu Coki menatap tajam Laura
"Kamu ngga bohongi kakak kan Laura" tanya Coki sambil masih menatap tajam ke Laura
"Buat apa Laura bohongin kak Coki mama sama papa beneran beli perhiasan buat acara lamaran kak Coki besok malah waktu papa minta izin ke Laura bilang mau beli perhiasan Laura kira papa mau beliin Laura perhiasan malah katanya beli perhiasan buat acara lamaran kak Coki" dengkus kesal Laura sambil mengerucutkan bibirnya
"Papa sama mama sudah pulang belum Laura" tanya Coki sambil melihat ke kanan, kiri, depan, belakang mencari keberadaan Criss dan Bella
"Kak Coki kalau mau nyari papa mama sudah pulang apa belum ngga perlu celingak celinguk di dalam rumah cukup lihat parkiran sudah ada mobil papa apa belum" jelas Laura panjang lebar sambil memutar bola mata malasnya sementara Coki tertawa terbahak bahak
"Haha haha Laura kamu lucu kalau lagi kesal" gumam Coki sambil menatap Laura
"Ih kak Coki lagi kesal bukannya di bujuk beliin perhiasan malah di godain" dengkus kesal Laura sambil memalingkan wajahnya
"Itu emang maunya kamu Laura di beliin perhiasan pakai alasan pura pura ngambek" jawab Coki lalu terkekeh sementara Laura memutar bola mata malasnya
"Kak Coki apa sudah siap menikah sama pacar kakak koq Laura lihat kakak semangat banget menyiapkan segala sesuatunya bahkan lamaran aja di laksanakan dadakan" cerocos Laura sambil menatap tajam ke Coki sementara Coki menganggukkan kepalanya
"Aku sudah siap menikah Laura kakak memang semangat menyiapkan segala pernak pernik untuk acara lamaran kakak supaya acara lamarannya tidak di undur makanya kakak bela belain sekarang beli semua keperluan acara lamaran buat besok dari mulai membeli pakaian atau dress yang di pakai kamu dan mama membeli jas untuk papa dan kakak serta perhiasan untuk acara lamaran besok" jelas Coki panjang lebar sambil tersenyum sumringah sementara Laura membulatkan matanya