webnovel

Sisi kolam

POV Alex

Sudah tiga hari ini, dalam pikiran dan hatiku selalu saja tertuju pada Nina. Entah kenapa, sedangkan Rose masih saja marah padaku sejak saat itu. dia berpikiran konyol, dan aku pun tidak menduga dia akan memiliki hati yang keras seperti ini. Setelah mendengar semua yang terjadi pada Nina, aku merasa kasihan padanya.

Disaat bersamaan, Nia mengirim pesan padaku. Dia mengatakan bahwa sedang butuh teman bicara, sebab papa nya mulai berulah dengan membawa teman-teman wanita nya ke rumah itu. mendengar hal itu aku langsung saja bergegas menuju ke rumah nya. sampai di rumah Nina, benar saja dia duduk seorang diri memeluk tubuhnya sendiri di sofa.

"Nina…" panggilku setelah di bukakan pintu oleh si Embok.

"Kak Alex…" Nina langsung saja menghampiriku dan memelukku.

"Tenang ya, disini ada kakak. Jangan takut…" Aku mencoba menenangkannya.

"Kak… AKu sungguh ingin marah pada papa." Nina pun menangis dalam dekapanku.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com