Hati yang terluka

"Apakah kau tak masalah jika Alex bersahabat dengan wanita lain selain kau sebagai kekasihnya?" lanjut ayah Alex.

Aku terdiam sejenak, sejujurnya hatiku tidak terima itu. aku kembali di buat berpikir keras dan penuh tanda tanya, kenapa? harus muncul kembali nama Tasya di antara kami? Dan kenapa harus nama Tasya yang menjadi bahan utama dalam obrolan ini?

"Rose, tak apa. Asal Alex tetap setia dengan hubungan ini."

"Waw, hatimu sungguh mulia ya Rose. Sudah jarang loh, di zaman seperti ini seorang wanita membiarkan kekasihnya mempunyai sahabat wanita yang cukup dekat di luar sana."

"Dad!" panggil Alex seraya beranjak bangun. Aku terkejut melihat sikap Alex yang demikian.

"Apa yang kau lakukan, Alex? KAu masih tetap saja menjadi pemarah setiap kali Daddy mu berbicara. Ayo, duduk!" suara ibu Alex terdengar marah kali ini.