Setelah percakapan itu terjadi, Breckson lebih sering melamun. Di satu sisi, dirinya sendiri tidak bisa membohongi diri bahwa hal itu menjadi beban di kepalanya sendiri. Hari demi hari pun berganti. Selang pengobatannya di ruma sakit, dirinya sudah sembuh. Ia pun kemblai ke kerajaan dan menjalankan tugasnya bersama dengan Mikhael dan yang lain. Suatu ketika, ia meminta Poresa dan Tuan Krapolis datang ke salah satu ruangan yang menjadi tempat berkumpulnya orang-orang.
"Hai, bergegaslah ke sana. Aku yakin Lord Swerol telah menunggu kalian berdua. Sampai nanti," ucap Breckson sembari tersenyum lebar di hadapan keduanya. Poresa dan Tuan Krapolis menganggukkan kepalanya pelan. Mereka berdua bergegas ke ruangan yang telah ditunjukkan oleh Breckson.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com