webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Teen
Not enough ratings
340 Chs

Disangka Kabur

Abim yang masih memakai baju tidur dengan rambut berantakan itu terpaksa menyusul Nadira turun ke bawah menuju basement. Entah sudah ada banyak asanh mata yang menatapnya aneh karena penampilan Abim memang masih khas bangun tidur. Apalagi Abim celingukan ke kanan dan ke kiri karena kehilangan jejak Nadira.

Lelaki itu berkeliling ke depan apartemen, dan ternyata tidak menemukan istrinya sama sekali. Entah pergi ke mana Nadira. Abim gelimpungan dan sangat amat gelisah dan khawatir. Di Bekasi setahunya tidak ada teman Nadira satu pun. Kalaupun Nadira ke tempat Risa, istrinya itu belum tahu alamat sekretarisnya itu.

Abim berlari kembali naik ke atas. Masuk ke apartemennya dengan napas yang ngos-ngosan dan dengan cepat menyambar ponselnya yang berada di dalam kamar, di bawah bantal tidurnya.

"Halo.. Mas Abim? Ada apa?" Tanya Dela yang baru saja mengangkat telepon dari Abim.

Napas Abim msih ngos-ngosan karena tadi memilih berlari menaiki tangga dan tidak menggunakan lift.

"Halo?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com