webnovel

Jatuh Cinta Seorang Mafia Koruptor

Dia berumur delapan belas tahun. Pewaris terbesar kriminal yang terkenal kejam. Dan dia muridku. Tidak mungkin aku bisa terlibat. Tidak mungkin aku bisa tetap terlibat. Lalu, tidak mungkin aku bisa keluar hidup-hidup. Aku melihatnya di tempat parkir ketika aku sedang mengambil bahan makanan. Bukan tempat paling romantis untuk jatuh cinta pada pandangan pertama tapi ku rasa anda tidak bisa memilih hal-hal ini. Dia memiliki minyak di wajahnya. Mataku menyorot noda oli motor, tebasan agresif tulang pipinya menonjol hampir secara brutal di bawah kulitnya yang kecokelatan sehingga membuat cekungan di pipinya. Wajahnya begitu mencolok sehingga hampir kurus, hampir terlalu parah untuk tidak menarik, bahkan kejam. Sebaliknya, kelembutan mulutnya yang penuh, merah muda mengejutkan dan rambut berwarna madu yang jatuh dalam ikal dan gelombang yang dapat disentuh ke bahunya yang lebar dan cara kepalanya saat ini dimiringkan ke belakang, tenggorokan yang dijalin dengan tali terbuka dan cokelat nikmat, untuk tertawa. di langit seolah-olah dia benar-benar dilahirkan untuk tertawa dan hanya tertawa…tidak ada yang jahat. Namun bagaimana bias dia masuk kedalam komplotan mafia yang tak mungkin ada dalam bayangan dan raut wajahnya yang humoris dan manis? Siapa yang telah membawanya kedalam kehidupan yang kelam?

ilham_suhardi · Action
Not enough ratings
272 Chs

Bab 270

Dia memiliki tubuh yang panjang dengan bahu lebar dan pinggang yang dibatasi oleh barisan otot pahatan yang keras yang ingin aku lacak dengan pena. Dia memiliki tinta di kedua lengannya sekarang, lengan bajunya dilipat dalam segudang seni yang tampaknya acak yang aku tahu dia menggambar sendiri. Bunga, tengkorak, sepasang buku jari kuningan di atas kepalan tangan yang berat, jantung anatomis yang ditembakkan dengan panah yang ditembakkan oleh dewa asmara iblis yang duduk di bahunya. Seni itu indah dan membuat tubuhnya yang sudah luar biasa hampir tampan.

Aku menyentuhkan ujung jariku ke mulutku yang menganga, dan ujung-ujungnya menjadi sedikit basah karena air liur.

Menatapnya, panas mengalir dari atas kulit kepala aku ke tumit aku seolah-olah seember air mendidih telah dibuang ke atas kepala aku. Kulitku terasa panas, jantungku berdetak lebih cepat melawan serangan gencar.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com