webnovel

Arsya Terus Membujuk Hana agar Tidak Merajuk Terus

"Oh baguslah. Tapi, mengenai tawaran saya gimana?" Arsya kembali bertanya. Intan belum memberinya jawaban.

Arsya menawari Intan untuk menjadi asistennya di rumah. Mengurusi keperluan Arsya.

Arsya menawari Intan pekerjaan itu adalah karena Intan waktu itu pernah bilang kalau dirinya juga pernah merawat majikannya yang lumpuh.

Walaupun Arsya sebenarnya tidak lumpuh. Tapi Arsya merasa perlu punya asisten khusus yang melayaninya di rumah untuk beberapa bulan ke depan.

Terlebih, Arsya mulai menyukai Intan. Masih sebatas suka.

Menurut Arsya, Intan memancarkan cahaya ketulusan yang berbeda dari perempuan lain. Dan itu membuat Arsya, entah mengapa ingin selalu melihat Intan.

Intan gugup. Dia merasa kurang tepat jika Intan membahasnya sekarang, di sini.

"Nanti saya akan kasih pak Arsya kabar," jawab Intan, "saya perlu menimbang-nimbang dulu keputusannya."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com