26

*

sesampainya di kantor rubi langsung berkutat dengan urusan kerjanya namun dia tak bisa fokus karna selalu terbayang bayangkan wajah sisi yang menagis dia merutuki dirinya sendiri yang sudah kasar,

entah kenapa akhir akhir ini rubi selalu merasa bersalah kepada sisi tentang perbuatannya padahal dulu dia tak pernah merasakan seperti ini meskipun sisi terluka olehnya.

rubi buru buru menyelesaikan pekerjaan di kantor dengan harapan cepet pulang ketemu sisi.

hari ini banyak metteng yang panjang dan melelahkan saat rubi sedang istirahat di sofa sambil mijit pelipisnya karna pusing tiba-tiba lexa datang dan marah marah gak jelas sampai menjadi tontonan karyawan rubi

"kamu kenapa sih engga tau situasi kalo marah,aku juga ada pekerjaan yang harus di selesaikan"kata rubi

"seharusnya aku yang tanya kamu kenapa?"

"aku engga papa"

"terus kenapa semalem kamu ninggalin aku"tanya lexa dengan marah

"lexa sebaiknya kamu pulang"perintah rubi

"tapi aku masi mau bicara sama kamu"

"lexa cukup!!"bentak rubi

"kamu jahat"teriak lexa sambil berlari menagis,sedangkan rubi duduk saja enggan mengejar lexa karna entah kenapa akhir akhir cinta rubi mulai memudar karna tingkah lexa yang selalu tak pada tempatnya.

**sore ini sisi memasak untuk makan malam dia sebenarnya tau kedatangan rubi tapi dia diam saja,

tiba-tiba rubi memeluk sisi dari belakang dan meminta maaf tentang kemarin

"maaf"kata rubi

"maaf tentang apa"tanya sisi

"semuanya"

"termasuk lexa"

rubi diam saja tanpa menjawab, sisi yang tak mendapat reaksi dari rubi melepaskan pelukanya dan berjalan ke kamar dan di ikuti oleh rubi dan di dalam kamar pun hening tak ada percakapan sedikit pun.

selesai mandi rubi kembali ke sofa depan tv karna dia merasa lelah dan kurang enak badan dia tertidur.

saat sisi akan membangun rubi untu makan karna belum makan malam di tak sengaja memegang tangan rubi dan Ternyata rubi demam dia dengan sigap mengambil air hangat dan mengopres rubi.

rubi merasakan ada sesuatu di dahinya terbangun,

"sisi"

"kakak sakit kok gak ngomong"tanya sisi

"hmm kamu engga perhatian sih"goda rubi sambil senyum

"apaan sih kak,aku lagi marah yah"

"cantik"goda rubi lagi

"kakak ngomong apa"tanya sisi yang seperti mendengar rubi bergumam tak jelas

"engga ada,besok kita ke pantai"jawab rubi

"mau ngapain"tanya sisi

"jalan jalan sebagai tanda maaf ku dan kita berbaikan"

"yaa udah sekarang kakak makan dulu"

"suapin"pinta rubi

akhirnya sisi menyuapin rubi makan, selesai makan sisi meminta rubi kembali tidur di kamar agar nyaman dan di angguki senang oleh rubi.