Orang-orang di Puncak Tianguang dan sekitarnya telah melihat pemandangan ini.
Api di puncak pertapa telah berangsur-angsur menghilang.
Benda putih di langit pucat itu tampak menyatu.
Dan benda merah itu jatuh dari langit.
Saat itulah Round Turtle menutup matanya perlahan, seolah-olah dia tidak tahan melihat adegan terakhir ini.
Adegan di puncak pertapa telah menghilang. Orang-orang tidak bisa melihat bagaimana Immortal Taiping jatuh ke tanah, tetapi mereka semua tahu hasilnya.
Immortal Taiping telah kalah.
Bahkan jika dia tidak mati saat ini, dia tidak akan bertahan terlalu lama.
Suasana yang rumit menyelimuti Puncak Tianguang.
Orang-orang di Green Mountains tetap diam; mereka bahkan tidak ingin saling memandang. Mata mereka semua bersinar seperti cahaya pedang yang kacau saat memandangi tempat-tempat di langit dan bumi.
Itu karena mereka mengalami kekacauan emosi pada saat itu.
Apakah ini akhirnya?
Support your favorite authors and translators in webnovel.com