Bab 215. Cemburu.

"Wayan makanlah , nanti kita ke rumahmu bawakan makanan untuk adik kamu dan ibumu. "Kata Argya. Wayan mengangguk dan makan dengan lahap. setelah selesai makan mereka membungkus roti bakar dan susu untuk adik dan ibu Wayan. setelah selesai mereka berbelanja di mini market membeli beras, minyak, telur dan camilan untuk Wayan dan adiknya, setelah selesai mereka pergi ke rumah Wayan disana adiknya Wayansedang menangis karena perutnya sakit karena lapar, sedangkan ibunya tidur karena lemas dan badannya menggigil.

Argya , Afni yang menyaksikan hal itu sampai meneteskan air mata karena merasa sangat tidak tega apalagi mereka tinggal di sebuah gubuk. "Made lihatlah aku bawakan makanan dari kakak ini ayo makan lah jangan menangis terus kasihan ibu. "Kata Wayan. Made langsung makan Roti bakar dan susu yang sudah di masukan ke dalam gelas.