"Kamu pikir saya seorang kakek-kakek tua yang sudah renta!" seru Dokter Tommy melihat Kasih serius.
Kasih pun menganggukan kepalanya lalu menggelengkan kepalanya. Laki-laki itu cemberut.
"Kenapa kamu tak menghubungiku? Aku sudah memberikan kamu uang dan sebulan ini kamu menghilang begitu saja. Aku mencari kamu ke mana-mana?" tanyanya dengan berbagai pertanyaan.
"Untuk apa kamu mencariku? Kamu mau meminta uang kamu kembali aku kembalikan dua kali lipat!" seru Kasih menjawab pertanyaan Dokter Tommy.
"Aku tak butuh uangmu, aku ingin kamu."
Kasih memalingkan wajahnya. Ia sangat malas dengan kata-kata dari seorang laki-laki. Wanita ini pun beranjak bangun.
"Aku mau pulang," ungkap Kasih.
"Tidak-tidak keadaanmu masih belum sehat kecuali kalau kamu mau pulang ke rumahku sehingga aku sendiri yang merawatmu," jawab Dokter Tommy.
Kasih menghembus napas panjang. "Aku tak mau karena aku tak mengenalmu," tolaknya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com