"Mba terima kasih yah atas semua sarannya saya akan mencobanya semoga saja kali ini berhasil," ucap Kinos penuh dengan semangat.
Cantika pun tersenyum.
Sampai lima jam lebih acara seminar itu pun selesai. Leonar buru-buru meninggalkan Runi dan langsung menghampiri Cantika dan Zio entah ke mana membuat Runi bingung sendiri.
Dari kejauhan Kinos tersenyum pada Runi dengan membawa sebuket bunga mawar merah yang ia genggam di tangan kanannya. Laki-laki itu pun berjalan mendekati Runi dengan senyum yang merona.
"Ini untukmu," ucap Kinos sembari memberikan buket bunga mawar merah pada Runi.
Runi menggelengkan kepalanya. "Maaf, saya tak suka bunga mawar merah," tolak Runi sambil tersenyum.
Kinos pun menarik tangannya dan ia mulai bingung karena wanita ini tak suka bunga. Ia teringat dengan ucapan Cantika yang mengatakan tak semua wanita suka bunga. Runi tak suka bunga sama seperti Cantika sekarang harus diberikan apa?
Support your favorite authors and translators in webnovel.com