Mia sibuk, dan yang dilakukannya hanya berpindah dari satu tempat ke tempat lain.
Tak hanya dia yang sibuk. Julian juga sibuk karena persiapannya untuk pindah kembali ke Jakarta. Namun betapapun sibuknya dia, dia selalu menelepon Mia setiap hari untuk mengingatkannya makan.
Perut Mia memang lemah, terutama setelah melahirkan Jamie. Setiap kali merasa tertekan, Mia selalu terkena sakit perut. Julian takut Mia akan terlalu membebani diri sendiri karena pekerjaannya dan lupa makan.
"Jangan khawatir. Sekalipun aku tidak makan, Jamie pasti butuh makan..." kata Mia sambil tersenyum. "Tapi kamu. Kau terlalu menyibukkan diri dengan konsermu dan tidak mengurus dirimu sendiri dengan baik."
Julian tersenyum dan menjawab pelan, "Ya." Dia melanjutkan, "Akhir pekan nanti, bagaimana kalau datang ke rumah keluargaku untuk makan malam?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com