webnovel

Tidak Adil

Ezekiel membiarkan tabib menjahit luka terbuka di kepalanya. Ia terdiam seribu bahasa, tidak bisa mengatakan apapun dengan dada yang terasa diremas-remas.

Sosok hancur Harriet terbayang di matanya sekali lagi. Harriet yang selalu kuat dan sanggup menunjukkan wajah sempurnanya apapun situasinya itu jatuh dalam rasa takut, kesedihan, kemarahan dan kekecewaan yang luar biasa, tepat di depan matanya.

Sesak.

Hati Ezekiel terasa sesak di dadanya. Wanita yang ia cintai terluka, menangis tersedu-sedu di pelukannya–karena pria lain.

Tapi apa yang bisa ia lakukan? Ia hanya bisa duduk diam di sini, dengan kepala hampir kosong, mengulang-ulang kejadian yang sama di kepalanya sendiri. Harriet yang kehilangan napasnya, jatuh lemas di pelukannya, pingsan.

Ezekiel bahkan tidak sadar saat Axias muncul dan duduk di sebelahnya, menatapnya khawatir. “Nak, kau baik-baik saja? Demi Dewa lihat dirimu,” pria itu bicara dengan sangat prihatin.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com