164. gudang bawah tanah yang gelap[1]

"Hei, lepaskan aku! Dasar, brengsek! Lepaskan!" Kata Akira yang berusaha melawan untuk melarikan diri. penyergapan tadi terlalu tiba-tiba, Akira yang sedang sibuk bermain handphone tiba-tiba di tangkap begitu saja oleh dua laki-laki kekar bawahan Abercio.

"Maaf, nona muda. Kau harus ikut dengan kami." Kata bodyguard itu yang tetap memperlakukan Akira dengan baik, meskipun gadis itu berteriak dan mencaci maki mereka.

Alex yang mendapatkan sinyal yang saat dari abercio segera melompat dari kursinya dan berlari dengan cepat menuju ruangan Paman kecilnya.

"Paman kecil, apa yang terjadi?" Tanya Alex kepada abercio. Nafas laki-laki muda ini terlihat terengah-engah saat tiba di ruangan itu. Alex bahkan tak melihat orang lain selain Abercio dengan luka mimisan di hidungnya.

"Paman, ada apa dengan hidungmu dan dimana tikus kecil sekarang?" Tanya Alex sekali lagi kepada abercio. Padahal pertanyaan yang pertama saja belum dijawab oleh Abercio.