webnovel

Istri Galak yang Provokatif: Atasanku adalah Seorang Pemarah yang Penuh Kasih Sayang

Setelah serangkaian peristiwa yang mengubah kehidupannya, Pei Ge memutuskan untuk memulai kehidupannya yang baru dan menemukan kembali posisinya di dunia ini. Dia mendapatkan pekerjaan baru, teman-teman baru dan … atasan baru yang semula dia salah duga sebagai seorang pria penghibur! Atasannya membantu Pei Ge membalas dendam terhadap teman yang mengkhianatinya, mendukungnya ketika dunia pun sepertinya sudah menyerah terhadapnya, mendorongnya untuk menjadi lebih yakin akan dirinya sendiri dan bahkan … mengacaukan kencan butanya. Dengan kemampuan kerjanya yang kuat dan sikapnya yang bersemangat, dia berhasil meraih prestasi tingkat atas di perusahaan tempat dia bekerja (di bawah skema licik seorang CEO) dan bahkan mendapatkan seorang gadis penggemar yang tidak sabar untuk menjadi saudara iparnya. Saat Pei Ge menjalani naik turunnya politik kantor, drama keluarga, menemukan pasangan yang tepat, dan harapan masyarakat, dia menyadari bahwa segala sesuatunya tidak sesederhana kelihatannya dan semua yang ia yakini sedang diuji …. Kesalahpahaman Besar: “Kamu brengsek! Mengapa tidak menggunakan pengaman?! Aku hamil!” “… Dia bukan anakku.” “Brengsek! Kamu benar-benar berani tidak mengakuinya?! Aku berikan semua pengalaman pertamaku padamu! Kamu bajingan!” … Di dokter kandungan, dia membaca laporan laboratorium kehamilannya dan terpana: Haid tidak teratur. Pria itu mengangkat alis dan menyeringai, “Bukankah kamu membuat keributan dengan mengatakan telah mengandung anakku? Di mana anak itu ?! ” "..." Siapa yang takut pada siapa? Mari bertaruh!

Song Xixi · Urban
Not enough ratings
1966 Chs

Jangan Memintaku Menyeduh Kopi!

Editor: Atlas Studios

"Haaaa!" Keesokan harinya, sinar matahari yang hangat mengalir masuk melalui kamar dari jendela yang terbuka.

Pei Ge menggeliat dengan malas dan bangun dari tempat tidur dengan hati-hati. Perlahan-lahan memakai pakaiannya,dia meninggalkan kamar dengan Tang Xiaoyu yang masih tertidur pulas.

"Ma, mengapa Mama bangun pagi sekali? Bukankah aku memberi tahu Mama semalam untuk tetap berbaring? Aku bisa keluar sarapan," ujar Pei Ge, kejengkelan mewarnai nadanya, ketika dia menemukan ibunya menyibukkan diri sendiri di dapur.

"Aku sudah terbangun, jadi bagaimana bisa aku kembali tidur? Jangan ribut; cepatlah mandi dan makan sarapanmu," Ibunya mendorong dengan penuh cinta.

"Oh." Dia mengangguk lalu pergi ke kamar mandi untuk mandi.

Ketika dia keluar dari kamar mandi, di meja sudah tersaji dengan semangkuk nasi dan beberapa masakan.

"Kamu makanlah dahulu, Mama akan menunggu Xiaoyu bangun dan makan bersama dengannya," kata Zhang Manhua sambil tersenyum.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com