"Assalamualaikum, Ma, Pa," sapa Zahra sambil mencium punggung tangan mertuanya.
"Waalaikumsalam, Nak." Mama mertuanya pun langsung memeluk sang menantu yang sekarang lagi hamil cucunya itu.
Zahra pun membalas pelukan sang Mama mertua.
"Ayo Masuk, Ma, Pa," ajaknya. Sedangkan Reyhan, ia mengeluarkan barang-barang Mama dan Papanya yang ada di bagasi.
Sedangkan kini Zahra dan kedua orangtuanya sudah duduk di ruang tamu.
"Gimana keadaannya Sayang," tanya sang Mama.
"Alhamdulillah baik," jawabnya.
"Syukurlah, Mama senang mendengarnya. Gimana calon cucu Ma, sehat?"
"Kemarin sih pas periksa sehat, Ma,"
"Alhamdulillah," ucap Mama dan Papanya Reyhan bersamaan.
"Sudah tau jenis kelaminnya?" tanya Mama.
"Aku dan Mas Reyhan sepakat untuk gak cari tau Ma. Biar jadi kejutan nantinya, yang penting dokter ngasih tau kalau sehat, sudah Alhamdulillah," jawabnya.
"Iya juga sih," ujar sang Mama.
"Mama Papa nginep kan di sini?" tanyanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com