webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#COMEDY

Istri Di Atas Kertas

Blurb --- Fatimah Az-Zahra, wanita berhati lembut yang ingin menjadi wanita karir setelah ia lulus menjadi seorang sarjana. Namun siapa sangka, keinginan itu harus ia telan pahit-pahit karena kenyataannya, ia di paksa menikah dengan laki-laki yang tak ia cintai. Andika Andre Maulana Ibrahim, seorang laki-laki tampan dan mapan. Ia mempunyai kekasih bernama Alana Safa Septhiani Wibowo, mereka telah menjalin hubungan selama 10 tahun lamanya. Namun saat Andre ingin melamarnya untuk menjadi pendamping hidupnya, kedua orangtuanya malah tak merestuinya. Alasannya hanya satu, karena Andre telah di jodohkan dengan Fatimah Az-Zahra, anak dari sahabatnya. Karena sebuah ancaman dari kedua orangtuanya, membuat Andre terpaksa menikahi Zahra, namun baginya ia hanya ISTRI DI ATAS KERTAS. Dan beberapa hari kemudian, diam-diam Andre juga menikahi Alana, sang pujaan hati secara sirri. Sedangkan di sisi lain ada laki-laki yang bernama Muhammad Reyhan Pratama Dirgantara yang mencinta Fatimah Az-Zahra secara diam-diam. Ia mencintai Zahra saat masih duduk di bangku kuliah. Bagaimanakah nasib percintaan mereka? Akankah pernikahan Zahra dan Andre hanya akan bertahan seumur jagung? Lalu bagaimana nasib Reyhan, apakah dia bisa menerima kenyataan jika wanita yang di cintainya menikah dengan laki-laki lain, yang hanya menganggapnya ISTRI DI ATAS KERTAS? Lalu bagaimana dengan Alana, apakah dia tahan menjadi istri kedua yang hanya di nikahi secara sirri tanpa ada pengakuan dari publik. Bisakah ia melewati semua itu? Penasaran, Yuk baca guys. InsyaAllah seru. Salam dari Author Evi Tamala. IG : evta96

Evi_Tamala_1996 · Urban
Not enough ratings
328 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#COMEDY

Kedatangan Pelakor

Setelah kepulangan Abah Ahmad, Zahra pun langsung mengajak Aisyah ngobrol, sedangkan Reyhan ia kembali ke ruang kerja, untuk menyelesaikan file yang belum selesai ia kerjakan tadi malam.

Namun ia tetap memantau Zahra lewat CCTV, jika tak ada Aisyah, mungkin saat ini ia akan menemani Zahra ngobrol, tapi berhubung ada Aishah, ia sedikit terbantu.

"Ais, gimana sekolah kamu Sayang?" tanya Zahra lembut, mereka masih duduk di ruang tamu.

"Alhamdulillah, sekolah Aisyah lancar, Aisyah juga selalu dapat nilai 100, paling kecil dapat nilai 85. Dan Aisyah pas ulangan, dapat juara satu. Abang juga sama, dapat juara satu,"

"Wah hebat dong,"

"Iya, aku dan Bang Adi belajar keras agar bisa banggain Kakak, Ibu dan juga Abah," jawabnya.

"Kakak doakan kelak kamu jadi orang sukses ya,"

"Aamiin."

Tak lama kemudian, saat mereka asyik mengobrol, bell rumahnya berbunyi, Zahra pun mau bangkit dari tempat duduknya, tapi di cegah oleh Aisyah.