138. Apakah Kamu Samuel?

Hanya tinggal bos berandalan yang tersisa. Seharusnya itu adalah hal yang tak terlalu sulit bagi si mata giok. Namun, bos berandalan itu tak membiarkan kemenangan mendarat di tangan si mata giok. Dia pun kesal dan menggunakan cara curang: mengeluarkan sebuah senapan.

Tentu saja, senapan adalah hal paling ditakuti oleh siapa pun. Pengamanan di pesta Rosie memang sangat minimalis. Siapa yang sangka akan ada yang mengundang berandalan tengik ke pestanya.

"Ternyata kamu tak berani bermain jujur," komentar pria bermata giok, menyembunyikan ketakutan. Wajahnya menegang. Kaku dan tak lagi ada senyuman sombong seperti beberapa menit lalu.

Bos berandalan menatap ketakutan di wajah pria bermata giok dengan puas. "Mari kita lihat, apa yang bisa kamu lakukan melawan timah panas ini."