webnovel
#ACTION
#ADVENTURE
#SYSTEM
#COMEDY

Isekai : Party Harem

Tokoh utama cerita ini, yaitu Ryuji yang pergi bersama teman masa kecilnya Nisha.... Namun, keduanya terlibat dalam kecelakaan jatuh rangka baja dan kehilangan nyawa.... Keduanya yang kehilangan nyawa berbicara dengan seseorang yang mereka temui yaitu seorang Dewa di dunia, dan ternyata kecelakaan yang menimpa mereka itu adalah sebuah kesalahan dalam penyelidikan sang Dewa.... Sudah terlambat untuk hidup kembali, jadi mereka bereinkarnasi di dunia yang berbeda dari tempat asal mereka, yang disebut Paragon, dimana tempat sihir dan sains berkembang.... Setelah itu, sebagai permintaan maaf, keduanya mendapatkan senjata dan skill super langka dari sang Dewa dan berangkat ke Paragon.... Namun, tak lama setelah tiba di Paragon, keduanya bertemu dengan goblin dan bertarung. Pertempuran segera berakhir, tetapi pada saat itu dia bertemu dengan Angelina, seorang putri yang tinggal di kota terdekat. Setelah itu, mereka akan bergabung dengan guild kota bekerjasama dengan Angelina..... Setelah itu, Ryuji melakukan kontak dengan lawan jenis selain Nisha.... - Rana, peri gadis yang cukup cabul. - Angelina, seorang ksatria wanita yang pertama kali bertemu dengan dua orang yang bereinkarnasi. - Ria, seorang gadis dengan gelar pahlawan. - Eira, gadis iblis yang tinggal di dunia iblis yang kesepian. Pertempuran macam apa yang menunggu mereka? Bagaimana nasib mereka nantinya? Tidak ada yang tahu....

Si_Koplak · Fantasy
Not enough ratings
383 Chs
#ACTION
#ADVENTURE
#SYSTEM
#COMEDY

Bab 132 - Awan Yang Mengalir

Vode memutuskan bahwa dia tidak bisa bersaing sendirian, dan memutuskan untuk memberi tahu Piks tentang ini dan bertarung dengannya. Vode kembali ke tempatnya berbicara dengan Piks sebelumnya, tetapi Piks sudah tidak ada di sana.

"Ke mana bajingan itu pergi?"

"Apa yang kamu inginkan?"

Melihat ke bawah, Vide menemukan Piks tergeletak di punggungnya di tanah.

"Kamu tidak tidur jam segini!"

"Sebelum pertempuran, aku berpikir untuk sedikit bersantai ~"

Ketika menjawab itu, Pisk berdiri dan mulai meregangkan tubuh dengan ringan.

"Aku mengerti mengapa kamu datang ke sini. Yakinlah bahwa aku akan bertarung juga."

"Hmm... Terima kasih atas pengertiannya."

Setelah itu, Piks, memegang pedang pinggang, menuju Nisha dan teman-temannya bersama Vode.

*******

~ Nisha: Tempat persembunyian matahari yang diwarnai darah