Ketika dalam perjalanan pulang, Abel sama sekali tidak bicara apa pun dengan cowok tak dikenal itu. Meskipun cowok yang bersamanya mencoba melakukan pendekatan seperti cowok kebanyakan.
Begitu sampai di kosan, cewek itu langsung turun dari motornya. Cepat-cepat cowok yang masih duduk di motor mencekal pergelangan tangan Abel karena masih ingin berbicara.
"Apaan sih?" cetus Abel seraya mencoba melepaskan genggaman cowok itu.
"Nggak sopan banget jadi cewek. Gue udah nganterin lo jauh-jauh ke sini, tapi lo malah mau pergi gitu aja. Ucapin mak _"
"Makasih," tukas Abel menyela ucapannya.
Cowok tadi dan teman-teman justru tertawa renyah. Mereka merasa, Abel adalah cewek lucu yang menggemaskan. Sementara Abel sendiri menatap kesal mereka.
"Sana pulang," suruh cewek itu.
"Galak amat. Eh, tapi lo manis banget kalau cemberut begini," katanya.
"Raf, cewek kalau udah judes begini, pasti punya gebetan," ucap salah satu temannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com