"Apa aku harus membuang jaket ini?" tanya gadis dengan rambut panjang lurus itu.
Ia duduk di mobil dengan memangku jaket pemberian Justin. Dirinya bingung sekali. Jaket warna hitam itu adalah pemberian dari orang spesial. Tapi sayangnya orang itu sungguh tak mencintai dirinya.
"Kenapa kau sejak tadi diam?" tanya sang ayah dengan wajah heran.
"Tidak kok, ayah. Aku baik baik saja," jawab Elea dengan melempar senyum kaku.
"Kalau soal cinta itu sudah biasa. Cinta pasti akan memiliki rasa sakit pada saatnya. Tidak mungkin akan bahagia terus. Jadi bersikaplah biasa saja. Jangan berlebihan. Toh kita tidak hidup di dunia ini untuk waktu yang lama kan?" seru Aslan sebagai ayah yang baik.
"Iya juga sih, benar apa yang kau katakan ayah," elea tersenyum.manis kepada sang ayah.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com