webnovel

Cemburu

Kania terkesiap saat merasa ada yang sedang mendekap tubuhnya dari belakang siang hari ini. Namun rasa terkejut Kania seketika berganti menjadi senyuman manis setelah wanita cmuda cantik yang kini sedang berbadan du aitu leihat tangan kekar dan berotot yang kini sedang melingkar di atas perutnya sembari mengusap perut buncitnya dengan lembut siang hari ini. Kania menumpukan kedua telapak tangan di atas telapak tangan milik sang suaminya itu yang kini sedang melingkar di atas perutnya dengan sangat posesif siang hari ini.

"Mas.. Kenapa jam segini sudah pulang mas?" tanya Kania setelah sang suami mengurai dekapannya siang hari ini.

"Mas kangen sama kamu dan calon buah hati kita, sayang," jawab Devan.

Kania menautkan kedua alis setelah mendengar apa yang diucapkan oleh sang suami kepada dirinya siang hari ini. "Memangnya mas tidak ada pekerjaan lagi di kantor hari ini?"

Cup..

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com