Chapter-1 "New World"

Chapter 1

"New World"

               Hutan Besar Azure, adalah salah satu dari dua tempat paling berbahaya di benua Alendra. Hutan ini sangat besar, bahkan sebesar dua negara di benua Alendra. Hutan Azure ditumbuhi pohon-pohon yang rindang  dan lebat. Selain itu, juga memiliki banyak sungai yang bersih, udara yang segar, buah yang enak, goa untuk tempat tinggal Monster, tanaman obat-obatan yang langka, dan beberapa reruntuhan yang merupakan peninggalan peradaban masa lampau. Hutan ini terkenal menjadi tempat di mana para Monster berkembang biak. Tidak hanya Monster biasa, bahkan ada juga Monster dengan peringkat SSS yang menghuni hutan tersebut.

Ada rumor yang beredar di penduduk benua Alendra, salah satunya yang paling terkenal adalah rumor tentang Monster legendaris penjaga Hutan Azure dan rumor tentang kerajaan para Elf yang masih belum diketahui. Elf sendiri merupakan salah satu dari Ras Humanoid yang tinggal di New World. Mereka biasanya hidup berdampingan dengan hutan, karena Elf di sukai oleh roh-roh hutan.

Beberapa hal tadi membuat Hutan Azure adalah tanah merah bagi para manusia dan para ras lain yang tidak tinggal di pedalaman hutan. Meskipun hutan itu berbahaya, tetapi ada beberapa orang yang sengaja memasukinya untuk kepentingan tertentu seperti, mencari tanaman obat, ekspedisi, berburu Monster, dan beberapa untuk mencari sebuah kebenaran dari konspirasi-konspirasi yang beredar di masyarakat tentang Hutan Azure.

Ada beberapa Monster yang sangat dihindari oleh para penjelajah, salah satunya adalah Azure Wolf. Azure Wolf adalah salah satu monster yang bertempat tinggal di pedalaman Hutan Besar Azure. Biasanya Azure Wolf memilih beberapa goa yang bagus dan cocok untuk mereka sebagai sarang tempat tinggal. Azure Wolf berbentuk seperti serigala pada umumnya, tapi memiliki mata merah yang bersinar  menakutkan dan bulu halus seperti kain sutra dengan warna abu-abu kebiruan gelap.

Azure Wolf  memiliki cakar dan taring yang terkenal bisa merobek kulit manusia dengan mudah. Selain itu, serigala ini juga memiliki kecerdasan yang tinggi dan bisa berlari dengan sangat cepat.  Peringkat Azure Wolf setidaknya berada di Rank C untuk ukuran individual. Tapi untuk ukuran kelompok, Azure Wolf setidaknya bisa mencapai Rank B. Para serigala juga sangat adil dan tidak akan berbuat hal yang akan merugikan kelompoknya. Bisa dibilang mereka sangat menghormati sebuah keluarga. Ada beberapa pembagian untuk pekerjaan kelompok serigala, yang pertama adalah ketua kelompok, tetua, penjaga goa, pemburu, pengintai, betina penjaga anak-anak, betina penjaga goa, betina pemburu, dan anak-anak yang berlatih memburu.

Terlihat sebuah goa batu yang dalamnya bercahaya kuning agak oranye berada di sebelah utara hutan. Apabila dilihat dari dekat, terdapat banyak bayangan berbentuk serigala dari cahaya kuning itu. Goa tersebut adalah sarang tempat tinggal para Azure Wolf. Meski dari luar terlihat seperti goa yang kecil, akan tetapi goa itu tampak sangat besar dari dalam. Banyak sekali serigala yang menjadikan goa itu sarang tempat tinggal. Mulai dari serigala muda, serigala anak-anak, tetua serigala, serigala betina, dan serigala jantan. Terdapat banyak sekali kayu yang terbakar di dalam goa  dengan daging bekas berburu yang sedang dibakar. Para serigala ini sudah biasa memanfaatkan api unggun untuk menghangatkan bulu dan tubuhnya. Mereka juga membuat sebuah alas dari campuran rumput dan daun yang besar sebagai tempat tidur. Karena hal-hal seperti itu, mereka disebut sebagai Monter yang cerdas.

Ada beberapa kegiatan yang sering dilakukan oleh para Azure Wolf. Salah satunya adalah berburu, Para Azure Wolf akan melakukan kegiatan berburu yang dilakukan setiap bintang bercahaya berjalan 45 derajat dari tempat munculnya, sampai bintang bercahaya tersebut berada tepat di atas mereka. Setelah mereka mendapatkan hasil buruan, mereka akan membaginya menjadi beberapa bagian dan menyuruh beberapa serigala lain untuk membawanya pulang. Apabila sekiranya bahan makanan masih kurang, mereka akan mencari sampai dua bintang yang lain muncul.

Pada saat ini adalah saat para pemburu berangkat. Terlihat pemandangan rerumputan dengan area 4 meter persegi di depan gua. Ada beberapa anak-anak yang sedang bermain, empat penjaga yang berada di dekat gua, dan dua penjaga di tempat masuk hutan. Di dekat gua juga terdapat beberapa tanaman obat-obatan yang bisa menyembuhkan luka fisik dan beberapa bunga yang indah.

Ketua kelompok mengumpulkan para serigala jantan untuk persiapan berburu. Ketua juga menyuruh pengintai pergi lebih dulu untuk mencari buruan. Pada pemburuan saat ini, sangat banyak pemuda serigala yang diharuskan untuk ikut berburu. Salah satunya adalah serigala yang disebut paling lemah dari para pendatang baru. Si lemah ini merupakan serigala yang mempunyai kemampuan di bawah standar para serigala lainya.

[Bahasa Azure Wolf]

"Ayo, semua! Waktunya kita berburu!"

Dengan aura yang bijaksana, Ketua kelompok memanggil kawanan serigala yang bertugas menjadi pemburu.

"Baik, Ketua!!"

Akan tetapi tidak untuk si lemah. Dia sangat malas ikut dalam perburuan. Itu dikarenakan si lemah ini sering menjadi bahan ejekan, sebab keterampilannya tidak handal dalam berburu.

"Berburu lagi... Ahhh…"

Pada saat itu, Ketua melihat si lemah yang sedang membuat ekspresi lesuh kemudian mendatanginya.

"Ada apa nak? Kamu terlihat sangat lemas."

"Tidak apa-apa, Ketua. Tidak perlu khawatir."

Si lemah menjawab dengan wajah semangat. Setelah itu, Ketua duduk di sebelahnya sambil melihat ke depan pintu masuk goa.

"Nak… Setiap makhluk mempunyai kelebihan masing-masing. Kamu tidak perlu khawatir dengan kemampuanmu yang sekarang. Meski mereka mengejekmu, mereka masih tetap menganggapmu saudara. Tiba saatnya nanti, kamu akan segera mengetahui apa yang disebut dengan sebuah keluarga."

Setelah mengasih nasihat, Ketua melihat si lemah dan tersenyum sebelum meninggalkanya. Kemudian Ketua mengumpulkan para serigala untuk memberi nasihat dan berdoa pada dewi penjaga hutan.

"Baiklah, semua! Kita akan berangkat! Tapi sebelum itu, kita akan berdoa kepada dewi penjaga hutan Kurlaia untuk keselamatan kita."

Ketua menundukan kepala sambil memimpin doa, diikuti para serigala lainya.

"Wahai Dewi... Berikan keselamatan dan keberuntungan dalam perburuan kali ini... SEMUA, BERANGKAT!!!!"

"AWUUUUUU!!!"

               Para serigala melolong dan akhirnya berangkat. Untuk pembagian kelompok, ada dua bagian. Tiga serigala sebagai bagian investigasi area, dan lainnya sebagai bagian penyerangan. Bagian investigasi adalah bagian yang mencari atau mengecek aman atau tidak tempat perburuannya.

Setelah para serigala mulai berangkat, salah satu serigala dari bagian investigasi berlari dengan terburu-buru menuju Ketua.

              "Haahh… Haahh… Ke- Ketua! Sa- saya menemukan sesuatu di arah selatan!"

              "Ada apa? Kenapa kamu terburu-buru?"

              "I- i- itu, Ketua! A- ada-"

              "Sebaiknya tenangkan dulu dirimu."

              Setelah serigala itu tenang, dia mulai menjelaskan apa yang dia lihat sebelumnya.

              "Maaf, ketua. Tapi aku menemukan seseorang dengan tubuh yang penuh armor sedang tertidur di arah selatan."

              "Apakah tempat itu aman?"

              "Ya. Saya sudah memastikan area perburuan aman. Tidak ada monster lain yang mengincar orang itu."

              "Baiklah! Semuanya, mari kita ke lokasi!"

              Para serigala berlari ke lokasi yang ditunjukan oleh investigator tadi. Dalam perjalanan, mereka melewati beberapa rerumputan dan sungai. Terkadang mereka bertemu beberapa monster kelas atas dan bergerak secara hati-hati untuk menghindari monster tersebut. Setelah para serigala sampai di lokasi, mereka melihat apa yang sudah dijelaskan oleh investigator.

              Seseorang dengan tubuh penuh armor plate sedang tetidur lelap di sebelah rumput yang lebat dan bebatuan di sekitarnya. Makhluk itu memiliki armor berwarna hitam dengan ornamen berwarna merah gelap. Dipunggungnya terdapat sebuah pedang besar yang mengerikan. Sang ketua mulai membicarakan keadaan tersebut kepada para serigala .

"Hmm… Ini adalah kesempatan yang langka. Karena kita bisa mendapatkan buruan tanpa harus mengeluarkan banyak tenaga."

"Apa kita akan langsung menyerangnya, Ketua?"

"Tentu saja! Ini adalah momen langka di mana target kita sedang diam terlelap. Baiklah, semua! kita sebaiknya langsung menyerangnya! Azure Wolf, SERANG!!!"

Para serigala menyerang makhluk yang tidur itu. Akan tetapi jangankan terbangun, bahkan orang itu tidak bergeming sedikitpun. Seperti tidak merasakan serangan apapun dari para serigala.

"Apa yang kalian lakukan?! Apa kalian sedang bermain-main?!"

Tiba-tiba Ketua marah karena dia pikir mereka tidak serius melakukanya.

"Maaf, Ketua. Tapi makhluk ini sangat keras. Bahkan dengan semua yang kita miliki, itu tidak membuatnya terganggu."

"APA??!!"

"Seperti yang anda lihat sendiri."

"Hmm…"

Ketua sedang memikirkan sesuatu. Namun pada saat itu, dia memiliki ide gila. Ketua memikirkan sebuah kompetisi pemilihan pemimpin baru untuk kelompok Azure Wolf. Dia memikirkan itu karena Ketua tau bahwa dirinya sudah tidak muda lagi dan kekuatannya sudah menurun. Ketua Azure Wolf bermaksud untuk membuat sebuah kompetisi untuk menentukan pemimpin baru dengan syarat yang bisa membangunkan pria tersebut akan menjadi ketua kelompok.

"Saya Punya ide. Karena sekarang saya sudah berumur, maka kita perlu melakukan kompetisi pemilihan pemimpin baru."

"Apa anda yakin, Ketua?!"

Serigala itu agak kaget dengan apa yang dibicarakan ketuanya.

"Ya… Saya juga sudah terlalu tua untuk memimpin kawanan ini."

"Baiklah. Saya akan menyuruh salah satu dari kami untuk mengumpulkan semua serigala."

Setelah itu, serigala tadi menyuruh serigala lain yang mempunyai suara keras untuk memanggil semua kawanannya.

"SEMUANYAA!!! BERKUMPUL!!!"

Semua Serigala pun mulai berkumpul dan melingkar dengan Ketua yang berada di tengah-tengah perkumpulan tersebut.

"Baiklah, semuanya. Saya akan mengumumkan kepada semua serigala pemburu di sini dengan maksud untuk membuat sebuah kompetisi. Kompetisi ini merupakan kompetisi untuk pangkat pemimpin kawanan. Jadi kompetisi ini adalah siapa yang bisa membangunkan mahkluk itu akan menjadi ketua berikutnya. Kalian bebas melakukan apapun, yang penting bisa membuat mahkluk itu terbangun. Tapi seperti yang kalian lihat. Beberapa percobaan dari kita, bahkan dengan menggunakan skill cakar, tetap tidak bisa membuatnya terbangun."

"Woooooooo!!!"

Para serigala muda bersemangat mendengar pengumuman itu. Karena di kelompok Azure Wolf, menjadi pemimpin adalah suatu kehormatan yang tinggi dan menjadi tolak ukur kejantanan para serigala jantan.

"Baiklah, semuanya! Silahkan bergantian untuk memulai!"

Setelah Ketua memulai kompetisi tersebut, para serigala mencobanya satu-persatu dengan cara mereka sendiri-sendiri. Ada yang menggunakan cakar, gigi, berteriak, dan lainnya, tapi tetap tidak bisa membuat makhluk itu bangun. Sampai akhirnya tiba giliran si lemah. Sebelum dia memulainya, Ketua mendekati dan menyemangatinya.

"Jangan khawatir. Lakukan sebisamu."

"Itu dia si pecundang! Huuuuu gak bakal bisa kamu!"

Serigala yang lain mulai mengejeknya.

"Lebih baik kamu gak usah ikut! Percuma gak bakal bisa dengan cakar dan taring lemahmu itu!"

"Pulang sana, pecundang!"

"Ini bukan kompetisi untuk pecundang sepertimu!"

"Hiii… Apa aku akan bisa? Bahkan dari beberapa yang terkuat saja tidak bisa."

Serigala lemah itu menghiraukan ejekan dari yang lain dan tetap berjalan ke makhluk itu. Dengan ketakutan, Azure Wolf tersebut melakukan apapun yang bisa dia lakukan untuk membangunkan makhluk itu. Akhirnya pada percobaan terakhir, Dark Knight tersebut mulai sedikit sadar dan membuka matanya sedikit sambil bergumam tidak jelas.

"Heeh…!!"

Seriaga lemah berteriak katakutan. Para serigala lain juga mulai agak ketakutan setelah melihat reaksi dari Dark Knight. Serigala lemah tadi mencoba untuk mendekatkan wajahnya ke wajah Dark Knight tersebut. Seketika pria itu membuka mata dan berteriak keras dengan mengeluarkan hawa membunuh yang kuat. Karena hal itu, si lemah langsung pingsan karena ketakutan.

[POV : Dark Knight]

"Ahh… Tangan siapa ini yang menggangguku?"

               Apakah ini sudah waktunya berangkat bekerja lagi, padahal baru sebentar aku tidur karena mengerjakan tugas dari dosen.

"Iy Bu… Aku bangun, aku bangun…"

Setelah membuka mataku, ada seekor serigala hitam dengan mata berwarna merah yang mengerikan tepat berada di depanku. Karena baru sadar, aku reflek kaget dan berteriak.

"Uwah!! Serigala!!"

Tanpa sadar aku mengeluarkan Skill intimidasi yang kumiliki. Para serigala kabur karena ketakutan dengan hawa dari intimidasiku yang sangat kuat. Bahkan sampai serigala yang berada tepat di depan wajahku itu pingsan sambil mengeluarkan busa dimulutnya. Aku juga langsung loncat kebelakang dan melakukan superhero landing. Setelah melihat sekitar, aku sedikit bingung dengan keadaan sekarang ini.

"Huh? Serigala itu pingsan?"

Aku memperhatikan keadaan sekitar sekali lagi dengan cermat, apa yang sebenarnya terjadi?

Sense.

Dengan mengaktifkan Skill Sense, aku bisa merasakan kehadiran mahkluk-makhluk di sekitarku.

Terlihat banyak sekali serigala yang sama dengan serigala yang pingsan itu sedang bersembunyi di semak-semak. Apa ini penyergapan?

Identification.

Identification merupakan Skill Tier 2 yang membuat penggunanya bisa melihat statistik dan informasi singkat dari target.

Aku mulai melihat semua stats dan level dari para serigala yang ada di semak-semak. Selain itu, aku juga melihat nama dari Monster serigala tersebut, yaitu Azure wolf. Rata-rata Monster serigala itu mempunyai level 15 sampai 25. Tapi ada satu serigala yang memiliki level 37, mungkin itu adalah pemimpinnya.

Pada saat itu juga, ada salah satu serigala yang keluar dari semak-semak. Itu adalah pemimpin dari serigala tersebut. Serigala itu memasang raut wajah yang sangat marah dan siap menerkam kapanpun.

Aku mulai bersiap untuk mengambil posisi apabila dia mulai menyerang. Meski setelah melihat semua level para serigala tersebut yang masih jauh dari levelku, aku masih perlu berhati-hati.

Pemimpin serigala itu tiba-tiba melolong. Aku mulai merasakan dari Skill Sense, kalau ada sekitar setengah dari kawanan serigala itu yang melarikan diri. Sepertinya dia menyuruh agar beberapa dari kawanannya untuk kembali. Yah, itu pilihan yang tepat jika kamu masih ingin melanjutkan keturunanmu. Jika tidak, kawanan kalian semua akan kubantai di sini. Eh, tapi Monster-Monster di Game ini bisa respawn sih.

Para serigala yang tersisa akhirnya keluar dari semak-semak dan bergegas menuju belakang pemimpinya. Kemudian pemimpinya melolong sekali lagi. Dengan waspada, aku mengeluarkan pedang besar yang berada di belakang punggungku.

[POV : Third Person]

               Setelah melihat si lemah pingsan karena hawa membunuh dari Dark Knight itu, semua serigala mulai berlari dan bersembunyi di semak-semak karena ketakutan. Tapi tiba-tiba Ketua serigala keluar dari semak-semak.

               Ketua terlihat sangat marah dan akhirnya dia melolong untuk menyuruh serigala-serigala yang masih muda kembali ke sarang goa. Sementara yang tersisa akan ikut bertarung Bersama Ketua. Dia melolong sekali lagi untuk memperingati kawanannya agar siap menyerang, tapi Dark Knight itu mengeluarkan pedang besar dari punggungnya. Ketua tampak waspada dan sedikit ketakutan.

[Bahasa Azure Wolf]

(Pedang Apa itu ?)

"Semuanya!! Hati-hati dengan pedang itu!!"

Ketua memperingati serigala lain.

Terlihat Dark Knight tersebut mengangkat pedangnya kesamping. Para serigala langsung berlari menuju dia untuk serangan cepat.

"Horaaa!!"

[Bahasa Normal]

               "Dark... Slash"

Dark Knight mengeluarkan mantra Skill-nya. Dia mengeluarkan tekanan yang kuat ketika mengayunkan pedangnya dari samping kanan ke kiri. Dari ayunan tersebut, keluar sebuah shockwave bewarna hitam keunguan melaju kencang.

Dengan sekejap, shockwave itu membuat semua kawanan Azure Wolf terbelah menjadi dua bagian secara horizontal. Rerumputan yang tadinya hijau dan segar, seketika berubah menjadi merah darah yang sangat menakutkan. Hanya Ketua serigala yang selamat dari serangan itu. Ketika Ketua melihat semua yang terjadi, dia sangat marah dan langsung mengeluarkan Skill-nya.

Lightning Aura. Itu adalah Skill unik yang dimiliki oleh Ketua serigala. Skill ini membuat penggunanya memiliki aura petir yang menyelimuti tubuhnya. Efek dari Skill ini adalah membuat stats movement speed dari penggunanya meningkat. Selain itu, setiap seranganya juga akan menimbulkan elemen petir.

Ketua langsung berlari dengan cepat menuju Dark Knight itu. Tapi Dark Knight tersebut sudah bersiap mengeluarkan Skill juga.

(Ohh… Skill unik, Lightning Aura. Tapi masih sangat lambat.)

"Delay Magic : Acceleration."

Acceleration adalah Skill Tier 5 yang meningkatkan Buff movement speed dua kali lipat dalam durasi 1 menit.

Ketua serigala mulai waspada. Tapi dia belum bisa meredam amarahnya.

(Apa itu?! Aku tidak akan menyerah demi kawananku yang sudah terbunuh!)

"Haaaaa!!!"

Ketua berteriak saat menyerang.

Saat mereka hampir bertabrakan. Dengan sekejap, sebuah kepala serigala terlempar ke pohon dengan darah yang mulai mengalir seperti sungai ke tanah.

"Meski kamu cepat, tapi itu masih belum bisa menyamaiku."

Pada saat itu, Dark knight dengan halus bisa mengubah posisinya ke arah kanan dan secara cepat memotong leher ketua serigala tersebut. Hal itu bisa terjadi karena Skill Acceleration yang di kombinasikan dengan Delay Magic.

Delay Magic sendiri merupakan mantra untuk menunda pengaktifan sebuah Skill. Dengan adanya Delay Magic, Acceleration akan tertunda pengaktifannya dalam beberapa waktu. Sehingga bisa aktif pada pertengahan pertarungan. Dengan hal itu, Dark Knight tersebut memenangkan pertandingan dengan sangat mudah.

Setelah semua yang terjadi, Dark Knight itu merasa bingung. Kenapa dia baru sadar berada di tempat yang ia tidak kenali.

(Dimana ini? Terakhir yang kuingat, aku mengaktifkan Game setelah update selesai. Dan terakhir aku Offline, aku sedang berada di dalam kota. Kenapa sekarang tiba-tiba aku berada di hutan? Hmm… Apa ini merupakan patch baru yang tersedia di Game? Oh iya, coba kuperiksa dulu.)

Setelah berpikir, Dark Knight tersebut memeriksa beberapa fitur yang ada di dalam Game. Dark Knight menekan sebuah icon kecil yang ada di pojok bawah bergambar panah api emas. Itu merupakan logo dari Game Hunterland.

HunterLand adalah sebuah Game yang sedang trending di masa ini. Dengan konsep game Open World Full Dive MMORPG, Game ini menjadi salah satu Game terfavorit pada era ini.

HunterLand mengambil tema dari masa abad pertengahan. Dengan mengusung tema abad pertengahan, mengakibatkan banyak minat para gamer semakin ingin memainkan Game ini.

Tidak hanya para gamer, bahkan tidak sedikit orang yang bukan gamer ikut berpartisipasi memainkan HunterLand. Karena banyak fasilitas dan fitur di Game HunterLand yang bisa di akses Player seperti alchemy, blacksmith, farm (petani), banyard (peternakan), caffe, bording house, market, berlayar, tambang, dan lainnya.

Tidak hanya itu, job dan ras Player juga tersedia banyak. Mulai dari ras human, elf, beastman, heteromorpight, dan lainnya. Dan juga jobnya seperti Warrior, Ranger, Guardian, Assassin, dan lainnya.

Dark Knight menunjuk Tab Costumize. Kemudian sebuah layar hitam agak transparan muncul. Di layar tersebut, terlihat bentuk fisik dari Dark Knight itu. begitu pula stats, IGN (In Game Nickname),  dan beberapa keterangan lainya. IGN dari Dark Knight itu adalah Anfi.

"Hmm… Tidak ada masalah. Selanjutnya, Inventory."

Telihat sebuah layar dengan beberapa Tab dan icon material, senjata, aksesoris, air minum, dan lainnya. Setelah memeriksa beberapa fitur, Anfi mengakhirinya dengan memeriksa menu Option. Menu Option terdiri dari beberapa fitur, seperti fitur pengaturan grafik, suara, bahasa, GM Service, dan log out.

Anfi mencoba menekan Tab Option, tetapi itu tidak bekerja dan bergetar berwarna merah pada saat ditekan.

(Kenapa ini gak bisa? Apa ada sistem yang lagi error?)

Anfi mencoba berulang kali, tapi tetap masih tidak bekerja. Lalu dia ingin mencoba melapor kepada GM atas kejadian tersebut.

(Kalau begitu, aku akan coba hubungi GM.)

Anfi mencoba untuk menghubungi GM, tapi dia ingat karena GM Service berada di Option.

(Aku lupa kalau GM Service ada di Option. Apa ini yang dinamakan terjebak di dalam Game?)

Sambil melihat langit, Anfi berpikir lebih baik membuka peta dulu untuk memastikan di mana tempat dia sekarang ini.

(Gimana dengan peta? Coba kubuka.)

Anfi menekan Tab peta yang ada di menu. Akan tetapi di peta tersebut hanya terlihat sebuah peta kosong berwarna hitam yang menandakan tempat tersebut masih unknown.

(Ternyata masih gelap. Kayaknya ini unknown place. Biasanya dibutuhkan seseorang dengan profesi penulis dan eksplorer untuk membuka peta.)

Peofesi adalah sebuah pekerjaan untuk membantu keperluan bermain para Player. Untuk setiap karakter di Hunterland, hanya bisa memilih satu profesi yang mereka sukai. Ada beberapa profesi yang ada di Hunterland seperti penulis dan eksploler.

Penulis adalah salah satu dari profesi yang ada di game Hunteland. Profesi ini sangat unik, karena profesi ini hanya dikhusukan dalam pembuatan tulisan pada kertas dan senjata. Biasanya profesi ini di gunakan dalam pembuatan peta, pembuatan cerita rakyat, penulis informasi baru di Game, dan membuat cerita tambahan pada armor atau senjata.

Penambahan nama yang dilakukan oleh penulis banyak digemari oleh para Player. Dikarenakan hasil tulisan mereka membuat equipment para Player lebih terasa seperti mempunyai sejarah sendiri.

Ekspoler merupakan salah satu dari tipe petualang. Profesi ini dikhususkan dalam ekspedisi dan penjelajahan sebuah tempat baru, dungeon, tempat farming, dan informasi keberadaan monster.

(Sepertinya lebih baik aku memeriksa daerah sekitar untuk memastikan lokasi tempat ini.)

Setelah lama berpikir, Anfi baru sadar kalau masih ada satu serigala yang pingsan di dekatnya.

"Oh iya, serigala ini yang pingsan tadi. Identification."

Identification adalah Skill Tier 2. Skill ini digunakan untuk mengidentifikasi sebuah objek hidup.

Terlihat sebuah layar yang menampilkan informasi tentang serigala itu.

(Ohh… Azure Wolf ini levelnya ternyata hanya 17. Stats-nya juga relatif kecil. Linguistic? Apa ini?)

Anfi mulai membangunkan serigala tersebut dengan cara menyiramnya dengan air minum yang ada di invetory tadi.

"Hei, serigala. Ayo bangun."

"Huaa!! Ma- makhluk yang tertidur tadi!!"

Serigala itu mulai tersadar dan membuka matanya.

"Hoo sudah bangun,......….."

(?????????)

 Anfi terdiam cukup lama  karena kaget melihat  Monster serigala bisa berbicara denganya. Tapi setelah serigala sadar, dia melihat sekelilingnya yang terlihat seperti pembantaian. Dimatanya, dia melihat semua saudaranya terbelah menjadi dua. Ada yang terbelah dibagian badan atas dan bawah. Ada yang seperempat bagian atasnya hilang. Dan banyak sekali rumput bewarna merah di sebelah para mayat serigala tersebut. Dia juga melihat kepala ketua yang ia sayangi terputus dari tubuhnya dengan sangat mengerikan.

"Ke- Ke- Ketua??"

Serigala itu kaget dan ketakutan sambil meneteskan air mata.

"Apa yang kamu lakukan kepada semua saudaraku??"