Sepanjang acara masak berlangsung, Arini kerap kali menilik wajah Pricilla dan selalu memerhatikannya dengan saksama. Arini melihat senyuman lebar yang tersumbing dari bibir Pricilla. Ia terlihat memasak dengan suka cita.
19.30 WIB
Radit, Arinda dan Riadi pun sudah menunggu dan duduk manis di kursi meja makan. mereka bersiap melahap masakan yang dibuat oleh Arini dan juga Pricilla. Tak bisa dipungkiri, bahwa anak-anak dari Arini dan juga Riadi sangat menyukai kehadiran Pricilla di rumah mereka. Itu membuat suasana menjadi sangat hangat dan berwarna.
''Makanan datang ...,'' ujar Pricilla seraya menaruh masakannya di atas meja makan dan di susul oleh Arini yang yang juga membawa masakan yang lainnya.
''Wah ... Tante Pici ternyata bisa masak juga ya,'' ungkap Arinda seraya melebarkan senyuman pada Pricilla.
Setelah menyiapkan masakan, Arini dan Pricilla pun duduk. Arini mengambilkan nasi untuk masing-masing orang. Arini melayani mereka dengan sangat baik.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com