Episode 1

Hi guys aku Boudicca, aku ingin menjelaskan sesuatu ke kalian di abad yang baru ini.

Sekarang aku sudah menjadi wanita dewasa dan akhirnya aku menemukan belahan jiwaku, suamiku tercinta Prasutagus.

Iya itu nama suamiku, dia sangat suka pengetahuan dari Roma sampai dia rela mengeluarkan koin emasnya untuk pergi ke Roma yang menurutku Roma tidak sekeren Inggris.

Jujur saja setelah Arthur membuat perjanjian dengan Roma , Inggris sudah menjadi negara yang berbeda, Arthur mulai membuat aturan baru dan mulai membangun negara ini yang dulunya tertunda oleh orang-orang Roma itu.

Pembangunan berjalan meski dalam proses lambat karena mesin belum ada di zaman besi, perunggu, emas ini, yang kedua pembangunan jalan di perluas dan sistem pertanian mulai dikembangkan , Arthur mulai menjelaskan tanaman yang cocok untuk tanah kering dan basah di daerah Inggris selatan dan juga tambang menjadi faktor utama dalam perekonomian Inggris di zaman sekarang meski Arthur berusaha untuk mengutamakan sektor pertanian untuk dijadikan bahan ekspor ke luar daripada pertambangan meski ya permintaan utama orang-orang di kekaisaran Romawi adalah hasil pertambangan, garam dan gula.

Yang membuat Arthur membuat kesepakatan yang sangat ketat untuk Roma agar orang-orang Roma tidak mengeksploitasi lebih sumber tambang di Inggris.

Alasannya mengapa Arthur membatasi orang-orang Roma mengambil keuntungan di sektor tambang hanya satu.

"Mereka terlalu rakus yang menyebabkan mereka tidak bisa berpikir dengan jernih, karena alasan itulah mereka bisa menjadi buta dan gila sampai kita harus berperang" Arthur mulai menatap teman-teman nya.

"Jadi kalian harus mengerti dampak besar apa jika orang-orang Roma menguasai tanah kita, aku memberi mereka wilayah kecil untuk kontribusi tapi pemerintah setelah Caesar terlalu rakus untuk mengikuti perjanjian sebelumnya, dan jika masih rakus kita harus siap berperang demi kebebasan kita dan negara kita untuk berdaulat dan memerintah karena kita bukan domba yang mudah tunduk oleh serigala" ujar Arthur menyeringai.

Karena alasan itulah aku sebagai wanita harus mengerti politik dan hukum yang membuatku semakin mengagumi Arthur dan menjadi pengikut setianya Arthur bersama teman-teman ku yang lain.

Yang menyebabkan kelompok kami tidak terlalu berpengaruh dengan pengetahuan yang diberikan oleh Roma tapi suamiku berbeda yang membuatku khawatir.

. . .

"Prasutagus, terlalu berambisi untuk menjadi politikus disana !?" Jeri yang mendengar curhatan ku hanya bisa menggeleng kepala.

"Ah~ aku tidak tahu sebagus apa sistem Roma itu , aku malah pikir sistem negara kita lebih bagus dan lagi Arthur sudah mulai memikirkan negara independen yang diakui oleh kekaisaran Roma dan kerajaan lain, meski ya proses nya sulit" jelas Jeri.

"Akibatnya Arthur dan ketua agama suku dan ajudan lainnya pada sibuk mengurus ini" ujar teman 1.

"Melihat kondisi Inggris yang berbeda membuatku sadar bahwa pengaruh dari satu negara ke negara lain memiliki efek besar karena itulah aku menjadi ajudan Arthur dalam sektor pertanian" ujar Tristan (Jika kalian masih mengingat nama anak ini).

"Iya kau benar , karena aku tertarik di sektor bisnis , aku akhirnya menjadi manajemen bisnis di salah satu daerah di negara Inggris selatan" ujar teman 2.

"Dan sekarang karena Arthur ingin mengekplorasi lebih wilayah Britania , aku ikut pasukan militer Britania dan bulan depan kami akan pergi ke wilayah Inggris tengah dan mungkin ke timur dan Utara Inggris, untuk menyebar luaskan pengaruh kita ke wilayah tersebut" ujar teman 3.

"Kalian pada sibuk ya, sedangkan aku sibuk di rumah mengurus kedua anak ku, tapi jika ada kesempatan aku ingin ikut" ujar Boudicca.

"Boudicca, kamu memiliki urusanmu sendiri dan kami memiliki urusan kami sendiri, dan lagi Bisnisku sedang lagi bagus-bagus nya, dan sekarang aku ingin membangun bisnis Kapal perahu (transportasi laut)" ujar Jeri "menurutku bisnis ini sangat menguntungkan dan lagi kondisi ekonomi kita sedang bagus-bagusnya... jadi... everything is ok!" ujar Jeri penuh kebahagian.

"Hahaha, dasar kamu, kalau begitu aku kembali dulu, aku harap Prasutagus baik-baik saja setelah perjalanan dia dari Roma" ujar Boudicca.

"Aku harap begitu" ujar Jeri, jujur Jeri sangat mengkhawatirkan teman perempuannya yang satu ini, suaminya yang memiliki pengaruh Roma dalam pengetahuan yang dia pelajari, dia hanya bisa berharap Prasutagus tidak membuat masalah.

Karena jujur bagi Jeri, Prasutagus hanyalah orang luar di ruang lingkup pertemanan mereka dan Jeri dan teman-teman nya memiliki pengaruh yang besar karena mereka dekat dengan Arthur.

"Aku harap kamu bahagia Boudicca" harap Jeri yang masih lajang di umurnya 30 tahun.

. . .

See you soon guys ☺️😘

"Peringatan cerita ini hanya fiksi belaka jangan terlalu serius dengan cerita author ini, author hanya ingin menghibur kalian yang bosan di rumah".