Lia belum langsung memberikan tanggapan atas tawaran Evan untuk menonton film horor. Sebab, sejujurnya saja Lia memang tidak begitu suka dengan genre film tersebut. Bukan karena takut akan hantu yang muncul atau juga bukan karena ngeri membayangkan hal lain. Namun, rasa tidak sukanya lebih menjurus pada sound-effect yang sering membuat jantung jadi merasa tidak aman.
"Em, gimana kalo genre yang lain? Comedy mungkin, tau yang lucu-lucu lainnya. Kalo horor, aku kurang suka dengan sound-nya yang bikin kaget," sahut Lia pada akhirnya yang membuat Evan tersenyum. Namun, sorot matanyanya menyipit seolah mengisyaratkan sebuah kecurigaan kepada sang kekasih.
"Kok ngeliatin kayak gitu?" tanya Lia terheran, karena melihat Evan yang menatapnya demikian.
"Hihi, nggak mau nonton karena sound-nya atau hantunya?"
"Sound-nya, Van. Kalio hantunya, aku nggak takut," jawab Lia dengan tegas, yang membuat Evan terkekeh pelan.
"Eh, kirain takut sama hantu."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com