webnovel

HE IS NOT MY DADY

ada kisah cinta tak biasa antara Aksara dan aletta ketika tradisi merenggut paksa kebahagian mereka, begitu pandangan norma terlihat mencoreng, ketahuilah sesungguhnya cinta itu tak pernah salah. hanya waktu yang salah menempatkan nya. ** "kamu ngak bisa nikah dengan letta nak, mau di teruh di mana muka keluarga kita?!" "tapi letta hamil ma, hamil anak aksa!" pria itu bersikeras dengan pilihan nya. "aletta tetap akan melahirkan dengan selamat, kami akan siap kan lelaki yang sanggup menikahi letta dalam kedaan hamil dan merahasiakan aib keluarga kita!" wanita yang di panggil mama itu masih memegang teguh pendirian nya. bahwa pernikahan antara aletta dan Aksara adalah salah. "aksa, papa beri kamu 2 pilihan. dan kamu harus memilih salah satu nya. yang pertama tetap di keluarga Dirgantara, kamu dan aletta akan tetap hidup bahagia. atau... kamu menikahi aletta tapi nama kamu akan di cabut dari ahli waris. kamu dan aletta akan menderita karena kemiskinan!" sang kepala keluarga terlihat memberikan sebuah pilihan yang sangat berat pada sang anak yang tengah berdiri dengan tubuh kaku. "kamu jangan gegabah ya, ingat kamu ngak pernah merasakan gimana hidup susah, pun dengan aletta apa kamu sanggup. jatuh miskin?" sang mama mengompori Aksara agar memilih pilihan yang pertama. Aksara berbalik menatap aletta nya dengan sendu wajah menyesal. "maaf kan pilihan aku yang egois aletta!" TIDAK... bersambung. ***

Desember_01 · Urban
Not enough ratings
291 Chs

bab 104

Selamat membaca..

.

.

Setelah kejadian haru biru di garasi tadi,dan Aletta yang sempat jatuh tertidur dalam pelukan Aksa, kini keduanya, Aksa dan Aletta telah duduk di kasur Aletta, mereka duduk di tengah tengah tempat tidur dengan pakaian mereka yang telah berganti menjadi outfit rumahan.

Alett duduk berbalut selimut di pangkuang Aksa yang duduk bersila.

Aletta duduk dip aha Aksa, dengan pungggung yang di lapisis selimut tebal itu menempel pada badan bagian depan Aksa, sehingga Aletta bisa menyerap kehangatan Aksa. Jujur saja, Aletta sangat kediinginan setelah memesuki rumah, padaha tadi dirinya benar beanar menikmati sensed dingin yang di hasilkan oleh embun yang menerpa kulitnya, dan angin yang menbelai wajahnya.

Aletta duduk di antar lengan aksa yang tengah membuka klip dari paper bag makana. Gadis itu hanya diam membiaran Aksa membukanya, tanpa niat membantu sama sekali.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com