Aku sudah bersiap untuk ke gym. Ya, ketika senin, aku harus siap kembali ke dunia nyata yang mana penuh dengan pertempuran dengan bisnis, baik dari perusahaan legal yang dipunyai, maupun dari The Black Dragon.
Ah, betapa menyenangkan bila di sini ada seorang nyonya yang membantu, bahkan sarapan bersama. Wajah Maria yang galak dan ketus langsung terbayang. Sayangku, apa yang sedang kau lakukan? Aku harap, kamu segera sehat, pulih total dan bisa segera ke Amsterdam, Sayang, harapku dalam hati.
Tidur pun nyenyak, karena seperti tak ada ganjalan sama sekali. Hari ini adalah hari Minggu dan kalau tak salah, meeting tahunan The Red Dragon selesai pada hari ini dan itu membuat diriku berdebar.
Di saat terpikir tentang Hans, papa kandung gadis yang ingin kujadikan sebagai istri, pendamping hidup dan ibu dari anak-anakku kelak, mendadak firasat buruk datang menyapa, terutama mengenai gadisku yang cantik Maria Clara Wijaya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com