webnovel

Hasrat Cinta: Menemukan Suami Pendamping

Ketika Dua insan sedang berpegangan tangan dan hampir mengucap janji pernikahan, Sebuah panah perak menebus jantung sang Pria. Pria itu adalah Pangeran Pavo Cristatus, Pendamping hidup bagi Puteri Arabella Muticus. Darah mengalir deras, karena panah perak menebus jantung dan membuat Pernafasan terhenti seketika. Keterkejutan dan teriakan dari banyaknya orang yang hadir, membuat Arabella seketika melemas tak berdaya. Di depannya, Pendamping hidupnya harus mati mengenaskan.. Di tengah kesedihannya karena di tinggalkan Pria yang sangat dicintai. Arabella mengambil tusuk konde yang ada di rambutnya, Lalu Menusuk tepat di jantung dan seketika darah keluar dari mulutnya. Di sisa-sisa nafas terakhir, Arabella menatap langit malam "Demi Dewa-dewi Langit, Aku Arabella Muticus. Akan terlahir kembali dan menuntaskan janji pernikahan dengan Pendamping hidupku, Pavo Cristatus!! Kuberikan darah dan jantungku sebagai persembahan!." Ketika sumpah itu terselesaikan, Nafas Arabella ikut berhenti.. Bumi bergetar hebat dan angin kencang memporak-poranda bangunan di sekitar. Semesta ikut bersedih, pada pasangan yang mati di altar pernikahan.. Dewa-Dewi mengabulkan Permintaan Arabella, Kedua Jiwa pasangan itu di tarik dengan cepat dan di simpan di dalam guci pusaka. Hingga ribuan tahun setelahnya, Ketika dunia sudah jauh lebih Modern. Dewa-Dewi melepaskan dua jiwa itu di tempat berbeda.. Seberapa jauh cinta di pisahkan, pada akhirnya mereka akan bertemu kembali.. Karena takdir dan pengorbanan, sudah menjadi tumbal bagi keberlangsungan hidup mereka.. ******** -Urban legend- -Konten Dewasa- -Romance- [Pavu Muticus] Keturunan asli dari Merak hijau. [Pavo Cristatus] Keturunan asli dari Merak putih ****

Diana_Yellow · Fantasy
Not enough ratings
225 Chs

Hatiku lagi, yang kau patahkan

"Arabella.. kau tau? Aku tidak mau membahas tentang hal yang tidak perlu, pernjanjian tetaplah perjanjian. Jangan kau buat semuanya jadi kacau hanya karena satu pertanyaan, dan satu hati yang sedang membutakan dirimu itu." Kata Steve yang sudah membuatku terdiam beberapa saat.

"Buta? aku buta karena hati ini? Steve.. aku hanya ingin tau saja, apakah perjanjian itu bisa kita ubah? karena aku merasa, hubungan ini harusnya bisa lebih baik lagi. aku hanya ingin kita bisa bersama-sama melakukan hal yang sempurna, sebagai pasangan, suami istri, kekasih. Aku hanya ingin itu." Entah bagaimana aku sangat berani mengungkapkan perasaan yang sudah sangat lama aku tutup. Perasaan yang seharusnya tidak aku ungkapkan pada Steve.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com