webnovel

HARGA DIBALIK TIRAI

ATTENTION...!!! Mature activated . . Visual tokoh-tokohnya bisa kunjungi igku @da_pink . . . . Kisah ini tak hanya sekedar cerita cinta yang mengedepankan nafsu dan kepuasan semata, namun lebih dari pada itu. Ini tentang ambisi balas dendam, saling menghancurkan, juga obsesi ingin berkuasa dan merampas hak milik orang lain. Kehidupan Kinan dikorbankan, karena dendam masa lalu orang tua yang dulu pernah saling terhubung. . . inilah blurbnya. . . Kinanti Maya, menjalani hidup yang tak biasa. Berawal dari hilangnya kehormatan sewaktu SMA, hingga ia pun menjadi gadis binal dan murahan. Namun, nasib mujur selalu menyertainya. Tetap saja banyak mata yang memandang kagum. Selalu banyak kata-kata cinta yang mendarat untuknya. Kinan bahkan punya karir yang cemerlang di dunia perbankan, ia menjadi kesayangan petinggi perusahaan. Banyak pria yang berhasrat ingin menjadi kekasihnya, hanya nafsu bukan cinta. Sampai pada akhirnya, pemuda yang lebih muda itu pun datang. Memberikan cinta yang sebenar-benarnya cinta. Mereka bahkan dianggap pasangan serasi, karena memiliki gurat wajah yang mirip. Tetapi, justru terhalang restu orangtua dari sang pemuda, yang bernama Putra. Banyak hal yang terjadi pada Kinan setelah pertemuan dengan Putra. Dunianya terbalik. Kejadian demi kejadian yang menjatuhkan dirinya seolah mengucur deras menghantam pertahanannya begitu saja. Bahkan, ia pun mendapatkan serangan hebat pada hatinya, yang tak ingin menerima kebenaran. Mengenai jati diri sebenarnya. Apa yang akan terjadi pada Kinanti Maya setelah tirai kehidupannya terungkap?

da_pink · History
Not enough ratings
371 Chs

DI SINI JUGA MAKAM MUTIARA

Sementara Kinan larut dalam kesedihan, Aisyah hanya berdiri saja di sisinya. Tak lupa kaca mata hitam, dan masker yang menutupi wajah mereka.

Aisyah melempar pandangan ke sekeliling makam. Dan tak dinyana, ia seperti melihat sosok Maya. Sang polwan pun mencoba menatap lebih teliti lagi, sambil mengangkat kaca matanya sedikit.

"Tante Maya."

Mendengar nama itu, Kinan terlonjak. "Apa?"

Ia pun berdiri, dan melihat ke arah gerbang. Maya datang sendiri, ia membawa sebuah keranjang rotan, berukuran kecil, lalu berjalan ke arah timur.

"Jangan-jangan makam Mutiara di sini," ujar Aisyah antara yakin dan menebak.

"Mutiara itu gue," protes Kinan.

Aisyah tersentak, lalu tergelak, "Tumben loe yakin? Bukannya loe nggak mau mengakui siapa diri loe, sebelum mastiin dulu semuanya."

"Udah deh, Ai. Jangan goda gue."

Aisyah pun diam.

"Gue samperin ya," ucapnya kemudian, tapi langsung ditahan Kinan.

"Jangan."

"Kenapa?"

"Gue belum siap."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com