Bab 214. Ketahuan

Gana menggedor rumah Clara dengan kencang seolah dia ingin merobohkan rumah tersebut dalam sekali hentakan. Tujuannya hanya satu, dia ingin segera bertemu dengan pemilik rumah tersebut. Pembayaran yang dijanjikan oleh perempuan itu tak kunjung dia dapatkan dan dia sekarang dia sudah mendapatkan 'peringatan' dari Denta mengenai kejahatan yang dilakukan. Sejujurnya Gana sama sekali tak peduli dengan anggapan itu, tapi dia tak ingin apa yang dilakukan menjadi sia-sia dan tidak mendapatkan upah atas kerja kerasnya.

Maka siapa yang akan rela hidup seperti itu. Maka dia datang kesana sekarang. Meminta hak nya. Menunggu hampir sepuluh menit, lelaki itu barulah dibukakan pintu oleh asisten rumah tangganya dari pemilik rumah tersebut.

"Ya, Pak. mau ketemu siapa?" tanyanya dengan sopan.

"Ibu santi. Tolong bilang sama beliau, Gana datang untuk bertemu." ucapan itu terlalu kaku sebenarnya, tapi perempuan itu tetap saja berlaku ramah dengan Gana.