Berkemas

Wajah Zhao Da merosot. Dengan mulut menganga, ia akhirnya berhasil tergagap, "...Bagaimana bisa?! Kami punya orang-orang di atas kami!"

"Orang apanya!" Pengelola yang bertugas menangani keuangan PT Dacheng Industries, yang juga bertugas menangani klien VIP dengan bank, memutar mata ke arahnya. "Kalau kita punya orang di atas kita, apakah kita akan diaudit oleh kemiliteran? Apa Anda bodoh atau bagaimana?!"

Zhao Da membelalakkan matanya dan menatap pengelola yang sombong itu. Wajahnya memerah karena marah.

Dulu, pria itu selalu memanggilnya Bos Zhao setiap kali melihatnya. Terdengar jauh lebih baik daripada dirinya yang menyapa ayahnya sendiri. Kini ketika terjadi sesuatu yang salah, ia langsung mengubah sikapnya.

"Tunggu saja! Tunggu sampai aku mengklarifikasi semuanya, dan aku akan membuatmu menelan kembali apa yang sudah kau katakan hari ini satu! Per! Satu! Orang-orang di atasku—kau akan ketakutan sampai membeku kalau aku menyebutkan nama mereka! Pfft!"