webnovel

GUE NORMAL - BOYXBOY

(Fantasi Boys Love) Kota Pelangi 2045 Kota ini telah hancur dan di kuasai oleh Para Penguasa, yang turun ke Kota Pelangi bersama dengan Kristal Berwarna Hitam, yang terjatuh di tengah-tengah Danau Pelangi. Kristal itu sangatlah besar hampir sama dengan ukuran Mobil Truk pembawa pasir. Kristal Hitam tersebut sangatlah berpengaruh. Bagi siapapun yang menyentuhnya maka dia akan mendapatkan sebuah kekuatan besar yang terpendam dari dalam dirinya. Dan tentunya membuat orang tersebut menjadi kekal tidak menua sama sekali. Namun Kristal Itu Di salah gunakan oleh Para Penguasa yang muncul bersama Kristal itu. Para Penguasa yang memiliki kekuatan yang maha dahsyat dan tidak ada yang bisa menandingi nya. Namun apakah Adam dan Kekasihnya Riko, bisa membuat kota Pelangi menjadi normal kembali? Karena mereka juga terinfeksi setelah dengan tidak sengaja menyentuh Kristal tersebut. *** Aku adalah cowok normal layak pada umumnya, beraktivitas normal, makan normal, baca buku normal, kerja juga normal dan semuanya normal. Tetapi hidupku merasa aneh ketika ada seseorang yang hadir, Dia bisa membuat ku nyaman, bisa membuatku tertawa, bisa membuatku mengerti apa itu kasih dan rasa sayang. Tetapi dia adalah lelaki, sama sepertiku. Aku sebenarnya bingung akan sebuah rasa yang aku alami ini, hingga aku tanyakan pada diriku sendiri. Gue Normal? *** Mungkin kisah ini berawal dari mereka yang memiliki kehidupan Normal, namun bagaimana jikalau sesuatu terjadi sehingga membuat mereka menjadi tidak Normal? Bukan hanya dari yang mereka sukai, namun diri mereka sendiri menjadi tidak normal layak pada umumnya. Tidak normal yang di maksud adalah, mereka yang tiba-tiba memiliki sebuah kelebihan dari diri mereka, setelah terjadinya tragedi benda asing jatuh di kota Pelangi. Kota Pelangi tidak bisa dikatakan menjadi kota yang Normal Lagi, karena kota tersebut sudah menjadi Tidak Normal setelah terjadinya tragedi tersebut. Adam Adalah kunci dari semua hal yang terjadi saat ini, apakah dia bisa mengembalikan semuanya menjadi normal? ------------------------------------------ Copyright 2021 : @Neptunus_96

Neptunus_96 · LGBT+
Not enough ratings
243 Chs

Penasaran (Adam)

#Adam Pov

---

Aku masih bingung dengan ucapannya barusan.

"Gay lebih enak daripada percintaan normal?"

Bagaimana bisa cinta sesama jenis lebih enak coba?

"Hah? Bagaimana bisa?" Tanyaku bingung padanya.

"Ya nanti kamu bakalan tau sendiri!" Jawabnya dengan pelan.

Aku tidak menimpali lagi apa yang dia baru saja utarakan akan hal yang belum aku mengerti ini. Aku hanya mengiyakan dan mengangguk dengan pelan.

Aku hanya bingung saja kok bisa ada perasaan yang seperti itu, cinta sesama jenis? Tapi ya sudahlah aku males melakukan sebuah perdebatan yang tidak berarti buat aku hehe.

Tapi di sisi lain bagaimana kalau Riko ini akan menyebarkan apa yang barusan terjadi denganku barusan?

"Hmm oh iya, mengenai hal tadi aku.."

"Is okay, aku gak bakalan permasalahin hal itu kok dan gak bakalan umbar sesuatu hal yang bukan urusanku, jadi tenang aja!" Potong nya secara langsung.

"Ah iya makasih ya, aku cuma kaget saja dan tidak bisa melakukan apa-apa tadi, karena bisa di bilang itu adalah hal pertama yang aku baru saja rasakan"

Aduh kok kesan nya aku jadi curhat sama dia sih.

"Iya Adam is okay, aku paham kok. Lagian kamu apakah gak tau kalau dia tadi adalah PSK jalanan yang memang setiap paginya pasti cari mangsa anak-anak brondong hanya untuk pelampiasan nafsunya doang!" Ujarnya yang membuatku terkejut bukan main.

"Hah!!! PSK??? Astaga masa iya!" Ujarku terkejut akan hal yang tidak aku pikirkan sebelum nya.

Aduh kok bisa-bisanya aku ternodai oleh PSK gini, masih pagi lagi.

Aku langsung lemas terduduk di kursi dan menyandarkan kepalaku di meja.

"Gak mungkin, apakah perempuan tadi itu PSK, astaga aku ternodai sekali!"

"Ya mangkanya itu aku tadi sengaja berdehem agar aktifitas kalian berdua bisa berhenti sebelum kebablasan!" Ujarnya lirih di dekatku.

Detik itu juga aku langsung bangkit berdiri dan menghampirinya kemudian tanpa basa-basi aku langsung memeluknya dengan erat.

"Thanks banget ra Rik, kalau gak ada kamu pasti aku sudah di apa-apain sama dia, belum tau juga dia terjangkit penyakit atau enggak wuahhhhh!!! Makasih banget yaaaa aku berutang denganmu!" Ujarku sambil terus memeluknya dengan erat.

"Hmmm iya sama sama! Jangan mudah tergoda lagi ya, dasar sange an!"

Aku langsung melepaskan pelukanku pada saat dia menyebutku sange an.

"Hah aku gak sange an kali!" Tukas ku dengan cepat.

"Hmmm iya iya percaya aja deh, terus itu keras yang nempel di perutku apa?"

Dengan cepat aku langsung memegang asetku, untuk mengeceknya. Dan ternyata benar saja, mengapa ini tiba-tiba menjadi sangat kerasa pada saat aku memeluknya, duh mau du taruh mana nih muka.

"Ahh hehe!" Aku hanya bisa nyengir dan kembali duduk ke kursi di balik meja.

Aduh aku malu banget sumpah, malu pake banget. Duh kok gak bisa di kontrol di nih aset, bangun-bangun di waktu yang gak tepat kan bikin aku mau aja aduhhh.

"Udah selesai?"

"Hah apanya?" Tanyaku kaget.

"Itu ngelist bukunya mas Adam!"

"Ahh iya iya maaf, ini sudah selesai ya. Ada 14 buku, bisa bawanya?" Tanyaku sambil menggeserkan tumpukan buku itu ke arahnya.

"Hmm mungkin bisa, ya semoga aja bisa!" Jawabnya sambil tersenyum melihati buku yang tertumpuk dengan rapi di hadapannya itu.

"Oh iya, sebentar ya aku buatkan Id perpustakaan, bisa langsung jadi ko!"

"Ahh nanti aja ya, aku terburu-buru soalnya! kamu bawa aja dulu!" Jawabnya dan kemudian dengan cepat memasukkan buku dan menentengnya.

"Ahh tunggu..."

Belum juga aku menyelesaikan kalimatku, namun dia sudah pergi keluar meninggalkan perpustakaan.

Huhhh mengapa hari ini berbeda sekali dengan hari-hari biasanya.

Hari yang ku lalui sangatlah aneh untuk pagi ini.

Aku langsung merebahkan diri ke sofa empuk yang berada di ruangan tunggu perpustakaan.

Mencoba untuk memejamkan mata sejenak huhhh semoga saja ini tidak akan terulang kembali dalam hidupku, sudah stop untuk hari ini saja.

Aku langsung bangkit dari rebahku dan langsung menuju ke meja kerjaku, aku akan menyelesaikan kartu Id punya Riko.

Hmmm siapa dia sebenarnya, dan mengapa aku baru bertemu dengannya?

Apakah dia ini anak baru di sini?

Hmmm rasanya kalau anak baru dia bukan sih, krena dia juga tahu akan PSK yang menggodaku tadi.

Aku saja malah tidak tahu menahu akan hal tersebut.

Setelah selesai mencetak kartuya, aku memandangi wajahnya yang berada di kartu id tersebut.

Hmmm sebenarnya dia biasa saja sih, tapi bisa di bilang dia memiliki wajah yang imut juga.

Hmmm duh udah ah ngapain sih mandangin fotonya mulu, jadi makin gak jelas aja.

Ku letakan Id miliknya di laci meja.

Dan tiba-tiba terlintas di benakku akan hal yang tadi sempat di ucapkan oleh Riko.

Mengenai hubungan sesama jenis atau bisa di bilang Gay.

Itu yang membuatku sekarang penasaran.

Gay? Apakah memang ada hubungan percintaan yang seperti itu.

Karena penasaran aku langsung memutuskan untuk mencari di internet mengenai Gay atau hubungan sesama jenis.

"Gay"

Ku ketik dalam pencarian google.

Dan yang benar saja setelah hasilnya keluar, ternyata banyak juga hal yang membahas tentang Gay.

Tapi kebanyakan ya penjelasan dan arti dari Gay, aku sih ndak perlu itu.

Karena pada intinya kan kalau Gay itu pasangan cowok & cowok kan.

Okay aku klik 'Gambar' apa saja yang akan muncul kalau aku mengklik ini.

'Kling'

Aku terkejut pada saat bel pintu otomatis itu berbunyi.

Aku menoleh dan melihat beberapa anak SMP yang masuk.

"Halo ada yang bisa di bantu?" Tanyaku pada empat anak perempuan yang sekarang berada di depanku.

"Iyah kak ini kami mau mencari buku tentang geografi, ada di sebelah mana ya?" Tanya dari salah satu anak yang memakai kuncir.

"Ahh untuk geografi ada di lorong pojok nomor dua dari belakang yah! Oh iya ini nanti mau di baca di sini atau mau di pinjam?" Tambahku

"Kami baca disini kak!"

"Baiklah, silakan" Ujarku sembari memberi salam kepada empat murid yang sekarang berjalan sambil berbisik-bisik aneh yang mencurigakan.

Hmmm apa sih yang mereka bincangkan? kok mereka jalan bisik-bisik sambil melihat kearah ku dengan tatapan aneh.

Huh sudahlah ngapain juga di urusin namanya juga anak kecil.

Dan ketika aku tersadar bahwa aku tadi mencari sebuah gambar akan 'Gay'

Mataku langsung mengarah menuju ke layar komputer yang berada di depanku.

Anjir pantesan mereka bisik-bisik, karena pasti mereka melihat gambar ini dari pantulan kaca yang berada di belakang ku.

Aduh aduh...

Hmmm ternyata memang ada untuk hubungan Gay. Saat aku melihat gambar yang keluar begitu banyak.

Cowok ciuman dengan cowok.

Dan semakin aku ke bawah aku melihat ya gambar pasangan Gay.

Mataku terhenti ketika melihat gambar yang bikin aku kaget.

"Hah mereka berhubungan badan juga? Itu aset di masukkan lubang belakang! Apa gak sakit?"

Dengan cepat aku langsung menutup jendela internet ku dan langsung menggigit jari.

Apa memang bisa kalau kita laki-laki berhubungan badan dengan sesama laki-laki?

.

.

.

Bagaimana guys hehe makin seru nih

Neptunus_96creators' thoughts