"Ano—!" aku memanggilnya!
'Aku berhasil memanggilnya ... dia seketika menoleh padaku.'
"Ada apa Ayami?" mukanya keheranan menatap Ayami yang tersipu malu melihatnya.
"...." Ayami masih belum berani mengungkapkan perasaannya padanya.
"...?" sikap Ayami yang malu-malu kucing dengan mukanya yang merah padam itu membuat Fuyuki bertanya-tanya dan sangat heran sampai memiringkan kepalanya.
Yang Fuyuki tahu apabila mukanya memerah berarti kemungkinan besar dia kepanasan atau mengalami demam, "Kau baik-baik saja?" tanya Fuyuki perhatian, "Mukamu lagi-lagi memerah." Fuyuki ingin menyentuh keningnya dengan tangannya namun, seketika Ayami menepis tangannya yang penuh perhatian itu.
"Eh!?" celetuk Fuyuki seketika kaget.
Sikap Ayami yang seperti itu membuat Fuyuki semakin bingung, ada apa sih sebenarnya maunya gadis idol ini.
Tsurara yang mengintip Ayami di belakang punggung Fuyuki berpikir, "Pasti dia ingin membicarakan hal itu."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com