webnovel

Goresan Pena Penentu Nasib

Rein, seorang pemuda yang mendadak tersadar di dunia yang berbeda dan tahun yang juga berbeda, harus dihadapkan dengan kenyataan kalau teknologi yang diketahuinya selama ini belum tercipta. Dia yang terbiasa dengan kemudahan teknologi di tahun 2019 harus menghadapi kemelut industri hiburan dan pertelevisian yang masih berjaya. Tidak ingin mati kelaparan, Rein memutar otak untuk mendapatkan cara agar dia bisa bertahan hidup. Dengan mengandalkan segala sesuatu yang diketahui dan dikuasai di dunianya yang terdahulu, dia mencoba menuangkan idenya ke tulisan. Skrip drama - itulah media yang digunakan Rein untuk mengadu nasib di era 90an. Bisa dibilang orang-orang tidak segera mempercayai ‘bakat’nya, tetapi Rein berhasil membuktikannya melalui karya perdananya. Tapi tentu saja, semua itu tidak didapatkannya dengan mudah. Ada perjuangan dan kerja keras yang harus selalu dilakukan olehnya. Akankah episode dua dan selanjutnya dari skrip buatan Rein laris di pasaran dan diterima masyarakat?

Pena_Fiona · Urban
Not enough ratings
420 Chs

Episode Kedua Ditayangkan

Bergantung pada tingkat kematangan mentalnya, Anggi tidak akan melakukan hal-hal konyol seperti yang dilakukan anak-anak.

Mungkin karena dia tidak seperti anak kecil sehingga dia ingin mengubah status quo, tetapi dia tidak memiliki kemampuan untuk berubah dan berada dalam kondisi tidak kompeten, jadi dia merasa sangat tidak nyaman dan marah, bukan?

Mengenai pergi ke pengadilan, Anggi berpikir dia tidak berani sekarang. Dia pasti merasa bahwa tidak ada peluang untuk menang. Bagaimanapun juga, hukum adalah sesuatu serius, dan baik pria maupun wanita tidak melakukan pekerjaan yang baik dengan persamaan hak tahun ini, apalagi melindungi kesehatan mental anak-anak.

Mungkin Nancy memacu putrinya seperti ini, dan hakim serta juri pun bertepuk tangan. Sangat mungkin untuk memberinya penghargaan peringkat sepuluh besar ibu teladan di pengadilan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com