webnovel

Calon Suaminya

Suara isak tangis dari seorang wanita masih terdengar. Zafran masih setia menunggu istrinya yang sedang menangis. Dia tak mengatakan apapun kepada wanita itu. Dia tak berbicara sedikit pun. Pemuda tampan itu hanya memberikan kesempatan kepada istrinya untuk menumpahkan semua resah yang ada di dalam hati wanita itu. Air mata tak selamanya membuat seseorang menjadi lebih buruk karena terkadang air mata bisa membuat orang menjadi merasa lega.

Zafira mencoba menghapus sisa-sisa air mata yang menghiasi wajahnya. Selama ini sudah terlalu banyak meneteskan air mata. Dia sudah terlalu banyak menghabiskan waktu untuk menangis. Selama ini hanya menangislah yang menjadi teman setianya. Tiada hari yang dilewati tanpa meneteskan air mata. Zafira sudah biasa membiarkan dirinya hanya dalam tangisan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com