Abas masih terus tertawa mendengar seluruh percakapan kotor Leo. Tidak lama kemudian seorang wanita yang juga teman Leo datang. Mereka pun duduk bertiga dan minum bir dengan tenang. Perempuan itu tampak penasaran, kenapa dari tadi Leo dan Abas tertawa keras hinggap menarik perhatian orang-orang. Abas pun menjelaskan kalau Leo sedang bercerita mengenai fantasinya pada menantu mantan kekasihnya.
Sontak perempuan bernama Evelin itu sangat geli namun juga merasa terhibur dengan obrolan mereka malam ini.
"Bayangin bro, mulut sekecil itu—" Ucap Leo yang membuat Abas tertawa. Sedangkan Evelin mengernyitkan keningnya jijik.
"Emang secantik apa sih si Winda? Kok gue liat-liat banyak banget yang ngomongin dia. Gue belum pernah ngeliat secara langsung sih. Tapi katanya cantik banget ya?" Tanya Evelin.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com