webnovel

HADIAH KENIKMATAN YANG SEBENARNYA

Ruby mendesau dan menjerit, "Argh!" semakin membuat Brado bernafsu, gerakannya semakin cepat. Tubuh Ruby melemas tiba-tiba, dirasakan cairan membasahi miliknya di dalam sambil menghimpit miliknya.

"Brado, jangan tinggalkan aku lagi, aku mencintaimu, aku tidak bisa hidup tanpamu," ucap Ruby, sudut matanya tampak basah. Nafsu sudah di ujung tongkat kebanggaan Brado dan siap meledak, direngkuh erat tubuh Ruby sambil bergerak lebih cepat.

"Argh!" teriak Brado bersamaan dengan meledaknya miliknya. Langsung ambruk merengkuh Ruby

Usia sudah tidak muda lagi. Meledak dua kali membuat Brado langsung tertidur.

Brado sekarang tidur pulas di atas Ruby, terlihat damai wajah tampannya. Pertama kali bercinta dia mencapai puncak dua kali. Hmm, Ruby tersenyum bahagia. Aroma ini lah yang dirindukan.

"Terima kasih Twice Azræl. Kalian sudah mengembalikan Bradoku."

"Seandainya kalian mendukungku dari awal semuanya tidak akan seperti ini."

Ruby ikut tertidur.

***

Di rumah Lucia ....